Ekonomi Jatim Triwulan III 2024 Tumbuh 4,91%, DIY 5,05% Tertinggi di Pulau Jawa!
SURABAYA | Barometer Jatim – Jawa Timur mendulang pertumbuhan ekonomi 4,91% pada triwulan III 2024 (y-on-y). Sedangkan tertinggi se-Pulau Jawa dicatat Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang tumbuh 5,05%, bahkan di atas nasional (4,95%).
“Secara y-on-y ekonomi Jatim tumbuh 4,91%. Pertumbuhan tertinggi di Pulau Jawa terjadi di Provinsi DI Yogyakarta 5,05%, kemudian diikuti oleh DKI Jakarta, Jawa Tengah, dan Banten yang tumbuh masing-masing 4,93%,” kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Jatim, Zulkipli dalam paparan rilisnya, Selasa (5/11/2024).
Kemudian jika dilihat secara q-to-q, kinerja ekonomi Jatim tumbuh 1,72 persen. Disusul Jawa Tengah 1,05%, Banten 0,96%, Jawa Barat 0,49%, DIY 0,31, dan DKI Jakarta 0,25%.
Lalu dilihat dari sumber perekonomian Jatim menurut pengeluaran, terang Zulkipli, secara y-on-y kontributor pertama yakni komponen ekspor barang dan jasa dengan andil 5,79%.
“Komponen pengeluaran konsumsi rumah tangga memberikan andil sumber pertumbuhan terbesar kedua, yaitu 2,99%,” tandasnya.
Jatim Masih di Bawah DKI
Bagaimana dengan kontribusi terhadap perekonomian nasional? Data BPS Jatim mencatat, DKI Jakarta masih tertinggi dengan kontribusi 29,08%, disusul Jatim 25,55%, Jawa Barat 22,39%, Jawa Tengah 14,50%, Banten 6,95%, dan DIY 1,54%.
“Kita lihat bagaimana perekonomian di Pulau Jawa pada triwulan III 2024 ini. Jika dibandingkan dengan provinsi lain di Pulau Jawa, Jatim merupakan penyumbang perekonomian terbesar kedua dengan kontribusi sebesar 25,55%,” terang Zulkipli.
Merespons data BPS, Penjabat (Pj) Gubernur Jatim, Adhy Karyono mengaku senang dan bangga. Menurutnya, capaian pada triwulan III 2024 ini merupakan hasil kerja keras seluruh pihak yang telah berkomitmen penuh dalam berbagai upaya peningkatan perekonomian di Jatim.
"Alhamdulillah di triwulan III-2024 ini ekonomi Jatim mengalami kenaikan dibanding triwulan II-2024,” ucap Adhy dalam keterangannya, Kamis (7/11/2024).
ANDIL TERBESAR: Komponen ekspor barang dan jasa andil 5,79% atas pertumbuhan ekonomi Jatim. | Sumber: BPS
“Ini artinya ekonomi kita terus bertumbuh. Bukan sekadar tumbuh, ini artinya Jatim kembali memposisikan diri sebagai salah satu provinsi terdepan di Pulau Jawa bahkan di Indonesia,” sambungnya.
Dia melanjutkan, pertumbuhan ekonomi Jatim Triwulan III 2024 juga meningkat 4,91% (y-on-y) dan secara kumulatif mengalami pertumbuhan 4,90%. Sedangkan nilai Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas Dasar Harga Berlaku triwulan III 2024 mencapai Rp 808,53 triliun.
“Hal tersebut, menjadikan Jatim sebagai penyumbang perekonomian terbesar kedua di Pulau Jawa dengan kontribusi sebesar 25,55%,” ujarnya.{*}
| Baca berita Pemprov Jatim. Baca tulisan terukur Rofiq Kurdi | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur