Akhir 2019, Mensos: Angka Kemiskinan di Bawah 9,5 Persen

Reporter : barometerjatim.com -
Akhir 2019, Mensos: Angka Kemiskinan di Bawah 9,5 Persen

BIMTEK PENDAMPING BANSOS: Agus Gumiwang (dua dari kanan) menghadiri Bimtek di Surabaya, Rabu (7/11) malam. | Foto: Barometerjatim.com/ROY HASIBUAN

SURABAYA, Barometerjatim.com Pemerintah menarget angka kemiskinan di penghujung 2019, turun menjadi 9,5 persen dari 9,8 persen pada Maret 2018. Menteri Sosial, Agus Gumiwang Kartasasmita bahkan optimis bisa menekan angka di bawah 9,5 persen.

"Itu paling tinggi ya (target dari pemerintah). Jadi kita optimis angka kemiskinan di akhir 2019 bisa di bawah 9,5 persen," katanya usai menghadiri Bimtek Penguatan Kapasitas Pendamping Bansos Pangan, serta Bimtek Pendamping Sosial Kube Kerja 2018 di Surabaya, Rabu (7/11) malam.

Agus mengakui target tersebut bukan pekerjaan mudah. Karena itu pihaknya menggelar acara Bimtek di 2018 ini sekaligus persiapan menuju 2019.

Baca: Hari Ini 6 Pahlawan Nasional Ditetapkan, Tak Ada dari Jatim

Bimtek, lanjut Agus, selain menjadi ajang diskusi, saling bertukar pikiran antarpendamping Bansos, juga membahas program pengurangan angka kemiskinan dan program pengentasan kemiskinan.

"Ada perbedaan antara pengurangan dan pengentasan kemiskinan. Kalau pengentasan pada dasarnya pemberdayaan, dimana kita berikan pendampingan mengenai ekonomi. Maka di sini berkumpul teman-teman pendamping kube," jelasnya.

Sementara untuk mengatasi kemiskinan, menurut Agus, Kemensos telah menjalankan berbagai program. Salah satunya program Bansos beras sejahtera (Rastra) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Baca: Mensos: Transformasi Rastra ke BPNT Tuntas Februari 2019

Ada tiga strategi pemerintah untuk mengentaskan kemiskinan melalui implementasi agenda Sustainable Development Goals (SDG's) ," kata Agus.

Yakni perlindungan sosial yang komprehensif, penyediaan dan peningkatan akses terhadap layanan dasar, serta mata pencaharian yang layak dan berkelanjutan bagi Keluarga Fakir miskin.

ยป Baca Berita Terkait Kemensos, Kemiskinan

Simak berita terukur barometerjatim.com di Google News.