5 Bulan Gantikan Khofifah, Adhy Karyono Sebut Jatim Saat Ini dalam Performa Terbaik!

Reporter : -
5 Bulan Gantikan Khofifah, Adhy Karyono Sebut Jatim Saat Ini dalam Performa Terbaik!
MENINGKAT 4,81 PERSEN: Ekonomi Jatim triwulan I-2024 terhadap triwulan I-2023 meningkat 4,81%. | Data: BPS

SURABAYA | Barometer Jatim – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono menyebut saat ini provinsi yang dipimpinnya dalam performa terbaik. Mulai dari ekonomi yang tumbuh stabil hingga kenaikan investasi.

“Kami ingin mengatakan bahwa Jawa Timur saat ini sedang dalam performa terbaiknya,” katanya usai melantik Pj Bupati Bondowoso, Muhammad Hadi Wawan Guntoro dan Pj Bupati Jombang, Teguh Narutomo di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Selasa (23/7/2024).

Ukuran performa terbaik, terang Adhy yang dilantik menjadi Pj Gubernur Jatim pada 16 Februari 2024 menggantikan Khofifah Indar Parawansa setelah lengser, salah satunya yakni pertumbuhan ekonomi sangat stabil. Selama setahun ini di angka 4,81n berpotensi naik lagi menjadi 5,1%.

Melihat data Badan Pusat Statistik (BPS), ekonomi Jatim pada triwulan I-2024 terhadap triwulan IV-2023 mengalami pertumbuhan 1,16% (q-to-q). Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi terjadi pada lapangan usaha pengadaan air yang tumbuh 4,84%. Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi terjadi pada komponen ekspor barang dan jasa yang tumbuh 3,83%. 

Sedangkan secara y-on-y, ekonomi Jatim triwulan I-2024 terhadap triwulan I-2023 meningkat 4,81%. Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi terjadi pada lapangan usaha transportasi dan pergudangan yang tumbuh 14,89%. Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi terjadi pada komponen pengeluaran konsumsi lembaga nonprofit yang melayani rumah tangga tumbuh 18,06%.

4 Bulan Alami Deflasi  

DEFLASI: Jawa Timur mencatat deflasi 0,37% (m-t-m) pada Juni 2024. | Data: BPS

Selain pertumbuhan ekonomi sangat stabil, Adhy menyebut Jatim sudah empat bulan ini mengalami deflasi. “Ini mumpung ada Pak Inspektur ya, bahwa kali ini sudah empat bulan ini kita sudah deflasi,” katanya yang disambut aplaus hadirin.

“Tidak ada lagi harga di atas HET (Harga Eceran Tertinggi). Beras dan ayam ras yang biasanya jadi masalah, tidak ada masalah sekarang. Nah ini juga berkat kerja-kerja dari pejabat yang lama, dan ini bagian dari kalau nanti kami dievaluasi Jatim sangat luar biasa.”

Melihat kembali data BPS, Jatim mencatat deflasi 0,37% (m-t-m) pada Juni 2024. Salah satunya dipengaruhi turunnya beberapa harga komoditas seperti daging ayam ras, telur ayam ras, bawang merah, dan tomat.

Turunnya harga komoditas daging ayam ras, telur ayam ras, bawang merah, dan tomat didorong peringatan Idul Adha yang menurunkan minat masyarakat untuk mengonsumsi hasil peternakan selain hewan kurban.

Deflasi ini menunjukkan, bahwa komoditas-komoditas secara umum lebih banyak mengalami penurunan harga. Namun deflasi ini masih sangat jauh dari deflasi nasional sebesar 0,08%.

Dengan terjadinya deflasi pada Juni, maka inflasi tahun kalender Juni 2024 terhadap Desember 2023 sebesar 0,81% (y-to-d) dan Juni 2024 terhadap Juni 2024 sebesar 2,21% (y-o-y).

Dari dari 11 kabupaten/kota IHK (Indeks Harga Kosumen) seluruhnya mengalami deflasi dengan terdalam terjadi di Kabupaten Bojonegoro yakni 0,65% (m-t-m) sedangkan deflasi terendah terjadi di Jember, Banyuwangi, dan Kota Probolinggo masing-masing 0,24%.

PERFORMA TERBAIK: Pertumbuhan ekonomi di angka 4,81n berpotensi naik lagi menjadi 5,1%. | Data: BPS

Selain pertumbuhan ekonomi yang stabil dan deflasi, Adhy menegaskan investasi juga naik. “Kami dalam satu bulan saja bisa naik 20,3%,” katanya.

“Dan sekarang sudah bertambah lagi KEK (Kawasan Ekonomi Khusus) sampai 10 karena tidak bisa menampung lagi, investasi akan semakin besar,” tandasnya.

Tak berhenti di situ, Adhy mengklaim sudah menyelesaikan masterplan untuk transportasi publik di Surabaya Raya. Jombang disebutnya menjadi bagian penting, karena masuk dalam Gerbangkertosusila (Gresik-Bangkalan-Mojokerto-Surabaya-Sidoarjo-Lamongan) plus.

“Untuk kita moda transportasi KRL, MRT, LRT kami ingin seperti Jakarta. Kami percepat itu semua dalam rangka untuk juga menyeimbangi perkembangan dari pembangunan kita untuk masa depan,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Adhy juga berpesan kepada Pj Bupati yang baru dilantik segera menjalin sinergi, kolaborasi, dan koordinasi bersama DPRD serta Forkompinda setempat karena harus menghadapi tugas berat, salah satunya terkait siklus penganggaran.{*}

| Baca berita Pemprov Jatim. Baca tulisan terukur Abdillah HR | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur

Simak berita terukur barometerjatim.com di Google News.