Gerindra dan Golkar Bakal Sodorkan Cawagub Jatim ke Khofifah, Hemm.. Belum Pas dengan Emil Dardak?

Reporter : -
Gerindra dan Golkar Bakal Sodorkan Cawagub Jatim ke Khofifah, Hemm.. Belum Pas dengan Emil Dardak?
TETAP JILID II: Khofifah-Emil Dardak, baru Demokrat yang merekomendasi berpasangan maju Pilgub Jatim 2024. | Foto: IST

SURABAYA | Barometer Jatim – Meski Khofifah Indar Parawansa bolak-balik menyebut bakal kembali menggandeng Emil Elestianto Dardak di Pilgub Jatim 2024, dua dari empat partai pemberi rekomendasi, yakni Gerindra dan Golkar tetap akan menyodorkan nama Cawagub.

“Gerindra Jatim akan menyodorkan nama Cawagub dalam suatu pertemuan antara partai-partai, yang sudah secara tegas memberikan dukungan kepada Bu Khofifah di hadapan Bu Khofifah sendiri,” kata Ketua DPD Partai Gerindra Jatim, Anwar Sadad, Jumat (12/4/2024).

Siapa yang akan disodorkan? Keluarga Pondok Pesantren (Ponpes) Sidogiri, Pasuruan yang akrab disapa Gus Sadad itu menegaskan, titik tekannya bukan pada nama, melainkan duduk bareng agar Cawagub yang diusung menjadi bagian dari strategi kemenangan bersama.

“Dan sebenarnya kita menunggu inisiatif dari Cagub yang sudah kita usung, bagaimana membangun komunikasi itu kalau misalnya hari ini Gerindra Jatim mengusulkan nama A atau B sebagai Cawagub,” tandas politikus yang juga Wakil Ketua DPRD Jatim tersebut.

  • RAPOR GERINDRA JATIM : Pada Pileg 2024 perolehan kursi Gerindra di Jatim untuk DPRD kabupaten/kota se-Jatim naik menjadi 218 dari 189, DPR RI dari 11 menjadi 14 kursi, dan DPRD Jatim naik 15 menjadi 21.

Hal itu menjadi penting, kata Sadad, karena kemenangan Khofifah dan pasangannya nanti tidak bisa hanya mengandalkan kekuatan satu atau dua partai, tapi harus menyelaraskan dengan seluruh strategi dan langkah-langkah politik.

Dengan demikian akan membuat suasana dukungan yang telah diberikan, sekurang-kurangnya oleh empat parpol pemberi rekomendasi terjalin chemistry. Terjalin satu persamaan pandangan, bahwa kemenangan Khofifah dan pasangannya nanti adalah kemenangan bersama, bukan kemenangan masing-masing.

RAKOR: Anwar Sadad saat rakor dengan DPC Gerindra se-Jatim membahas Pilkada serentak. | Foto: Gerindra Jatim/ABDO

“Untuk menuju ke arah sana, pasti harus dimulai dengan duduk bersama. Dan juga yang lebih penting itu cara yang lebih beretika, lebih beradab, di dalam membangun keakraban di antara partai-partai yang telah menyatakan diri dan mendapatkan tugas untuk mendukung, mengusung, dan memenangkan Bu Khofifah dan pasangannya nanti,” papar Sadad.

Bagaimana dengan Golkar? Ketua DPD Partai Golkar Jatim, Muhamad Sarmuji bahkan sudah menyiapkan sejumlah kadernya, baik dari kalangan muda maupun yang berpengalaman di birokrat, untuk disodorkan sebagai Cawagub pendamping Khofifah.

“Tentu harus kita bicarakan sama Bu Khofifah, kita punya banyak sumber daya yang bisa kita dorong,” ujarnya.

Nama-nama yang disiapkan, terang Sarmuji, banyak pilihan. Kalau yang muda ada Bayu Airlangga. Kalau pilihannya lebih senior dan berpengalaman di birokrat ada Heru Tjahjono.

Ada pula Wakil Ketua DPRD Jatim, Istu Hari Subagio. Lalu Ketua DPD Ormas MKGR Jatim, Kodrat Sunyoto, serta Ketua Fraksi Golkar DPRD Jatim, Blegur Prijanggono yang masih existing.

  • RAPOR GOLKAR JATIM : Pada Pileg 2024 perolehan kursi Golkar di Jatim untuk DPRD kabupaten/kota se-Jatim naik menjadi 215 dari 185, DPR RI naik jadi 13 dari 11, dan DPRD Jatim naik menjadi 15 kursi dari 13.

“Jadi kita tidak kekurangan kader untuk kita sodorkan menjadi pasangan Ibu Khofifah,” tandas Sarmuji yang kembali terpilih sebagai anggota DPR RI hasil Pileg 2024.

Soal Khofifah berulang kali menyebut akan tetap bersama Emil, Sarmuji bisa memahami. Sebab, katanya, sengotot apapun partai pengusung soal Cawagub, tetap saja Khofifah menjadi salah satu penentu.

“Tapi ini Mas Emil ada di persimpangan jalan juga. Mas Emil disebut-sebut sebagai calon menteri, tapi menterinya kan baru Oktober kepastiannya. Jadi semua masih memungkinkan untuk bisa menjadi pasangan Bu Khofifah,” tandasnya.

Apalagi PDIP juga disebut-sebut merapat ke Khofifah. Konsekuensinya, kata Sarmuji, tentu akan ada pembicaraan-pembicaraan yang serius.

Dikerahui, ada empat parpol pemberi rekomendasi Khofifah maju Cagub Jatim 2024, yakni PAN, Demokrat, Gerindra, dan Golkar. Dari keempat partai, baru Demokrat yang memberikan rekomendasi secara berpasangan: Khofifah-Emil Dardak.{*}

| Baca berita Pilgub Jatim. Baca tulisan terukur Roy Hasibuan | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur

Simak berita terukur barometerjatim.com di Google News.