Bantu Atasi Covid-19, PT BSI Sumbang Rp 3 M untuk Jatim

Reporter : barometerjatim.com -
Bantu Atasi Covid-19, PT BSI Sumbang Rp 3 M untuk Jatim

BANTUAN PT BSI: Heru Tjahjono menerima bantuan dari PT BSI di Gedung Negara Grahadi. | Foto: Barometerjatim.com/ROY HS

SURABAYA, Barometerjatim.com Luar biasa partisipasi PT Bumi Suksesindo (BSI) dalam membantu penanganan virus Corona (Covid-19) di Jatim. Hingga 30 Juni 2020, perusahaan tambang emas itu telah memberikan bantuan lebih dari Rp 3 miliar.

Bantuan diwujudkan dalam bentuk ventilator, alat rapid test, tandon cuci tangan portable, sabun cuci tangan, hand sanitizer, masker kain, masker N95, thermogun, sarung tangan karet, sarung tangan lateks, sarung tangan karet panjang, pelindung wajah, baju hazmat, sepatu but karet, serta paket sembako.

Rabu (1/7/2020) sore, PT BSI kembali memberikan bantuan sejumlah alat kesehatan untuk tenaga medis melalui Pemprov Jatim yang diterima Sekdaprov Jatim, Heru Tjahjono dan Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jatim, Suban Wahyudiono di Gedung Negara Grahadi, Surabaya.

Kami berharap dukungan ini dapat meningkatkan kesiagaan Pemprov Jatim dalam menangani Covid-19 ini, kata Direktur PT BSI, Cahyono Seto usai menyerahkan bantuan.

Kali ini bantuan yang diberikan berupa dua unit ventilator, 4.000 pcs disposable mask, 8.000 pc well day adult disposable mask, 2.000 sarung tangan medis, 3 unit thermometer, serta 1.250 baju APD.

Menurut Seto, bantuan tak hanya disalurkan lewat Pemprov Jatim, tapi perusahaannya juga berkontribusi dalam upaya penanganan Covid-19 di Kabupaten Banyuwangi.

Bahkan, kegiatan pembagian masker dan paket sembako kepada masyarakat di wilayah Kecamatan Pesanggaran, hingga kini masih berlanjut. Kegiatan ini dilaksanakan Satgas Covid-19 PT BSI bekerja sama dengan relawan kecamatan setempat.

Ada dua Posko Covid-19 yang hingga hari ini masih beroperasi, memberikan bantuan dan edukasi kepada masyarakat, ujar Seto.

Selain itu, peran serta aktif PT BSI dalam penanggulangan Covid-19 juga diterapkan di lingkungan kerjanya di dalam site. Dalam seluruh kegiatan operasinya, senantiasa menerapkan protokol kesehatan dan keselamatan kerja yang ketat dan saksama.

Sementara ituĀ Kalaksa BPBD Jatim, Suban Wahyudiono menuturkan, dalam penanggulangan Covid-19 memang harus ada pentahelix (lima jalinan) yang tak bisa terpisahkan.

Yakni pemerintah (di dalamnya ada TNI dan Polri), masyarakat (ada LSM, relawan dan Ormas), dunia usaha dengan support CSR (Corporate Social Responsibility)-nya, akademisi, serta media massa.

"Saya mewakili Pemprov Jatim menerima bantuan dari PT BSI ini. Mudah-mudahan bantuan ini bisa bermanfaat untuk korban di Jatim yang terdampak Covid-19," katanya.

Ā» Baca Berita Terkait Wabah Corona

Simak berita terukur barometerjatim.com di Google News.