Sentra Pelayanan Publik Pakal Diresmikan, Eri: Tak Bisa Urus di Balai RW Bisa Langsung ke Sini!
SURABAYA | Barometer Jatim – Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi kembali meresmikan Sentra Pelayanan Publik di Pakal, tepatnya di Taman Cahaya Pakal, Surabaya, Sabtu (18/5/2024). Hadir dalam peresmian yakni Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji; Ketua TP PKK Surabaya, Rini Indriyani; dan Forkopimda Surabaya.
Dalam peresmian, Eri juga memberikan secara langsung Nomor Induk Berusaha (NIB) yang diurus warga di lokasi. Bahkan, saat itu dia bersama tamu undangan meninjau langsung Sentra Pelayanan Publik itu yang nampak sangat aman dan nyaman.
Eri menegaskan, dirinya bersama Armuji berkomitmen terus mendekatkan pelayanan kepada masyarakat dan mempercepat pelayanan.
“Jadi, kalau ada orang yang kesulitan untuk mengurus sesuatu di Balai RW bisa langsung ke sini. Atau kalau sedang jalan-jalan ingin mengurus sesuatu, bisa langsung mampir ke Sentra Pelayanan Publik ini,” kata Eri.
“Intinya, melalui Sentra Pelayanan Publik ini maka pelayanan lebih dekat dengan warga dan pelayanan lebih cepat,” kata Eri yang kembali nyalon wali kota di Pilkada Surabaya 2024.
Sebenarnya, pelayanan publik sudah tersentral di Mal Pelayanan Publik Siola. Namun kadang masih banyak warga yang mengeluh jauh untuk ke Siola, sehingga Eri membuat kebijakan untuk membangun Sentra Pelayanan Publik di masing-masing wilayah.
DEKAT DAN CEPAT: Sentra Pelayanan Publik Pakal, makin lebih dekat dan lebih cepat. | Foto: HPS
Khusus di Surabaya pusat bisa langsung ke Mal Pelayanan Publik Siola. Lalu di Surabaya Timur bisa ke Unit Pelayanan Terpadu Satu Atap (UPTSA) di Jalan Raya Menur, Surabaya Selatan di Sentra Pelayanan Publik yang ada di Terminal Intermoda Joyoboyo (TIJ), da di Surabaya Barat bisa langsung ke Sentra Pelayanan Publik Pakal yang baru saja diresmikan, dan terakhir untuk Surabaya Utara di Nambangan.
“Kita bangun semuanya di masing-masing wilayah, supaya warga tidak perlu jauh-jauh ke Siola,” tegasnya.
Eri juga menegaskan, bentuk pelayanan yang ada di Sentra Pelayanan Publik Pakal merupakan pelayanan dasar. Karena itu, dia berharap warga Surabaya bisa memanfaatkannya.
“Warga Surabaya kalau tidak bisa mengurus di Balai RW, bisa langsung datang ke sini, mengurus apapun itu. Tapi sebenarnya saya ingin pelayanan itu berhenti dan selesai di Balai RW,” katanya.
Sementara itu Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Surabaya, M Afghani Wardhana menyampaikan, kehadiran sentra pelayanan Publik Joyoboyo ini sesuai harapan Eri untuk meningkatkan pelayanan perizinan kepada masyarakat.
"Yang paling substansial adalah mendekatkan pelayanan kepada masyarakat," kata Afghani.
Dia menjelaskan, peresmian Sentra Pelayanan Publik Pakal ini merupakan tindaklanjut dari peresmian Sentra Pelayanan Publik di TIJ.
Menurutnya, di Sentra Pelayanan Publik Pakal ini ada loket DPMPTSP, layanan lansia dan difabel, layanan SSW, layanan OSS, dan layanan pengaduan.
“Selain itu, ada pula loket Dispendukcapil, loket Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPRKPP), dan yang terakhir loket Bank Jatim. Jadi, loket yang ada di sini itu terkait dengan perizinan dasar, namun kalau ada layanan tambahan akan kita koordinasikan lebih lanjut,” paparnya.
Afghani memastikan, dengan adanya Sentra Pelayanan Publik Pakal ini, maka tentu akan memudahkan, mempercepat dan mempermurah pelayanan bagi warga. Sebab, warga tidak perlu jauh-jauh ke Siola untuk mengurus pelayanannya, sehingga bisa lebih mudah dan lebih cepat.
“Tentu dengan tidak mengesampingkan proses pelayanan yang sudah ada di Balai RW, kelurahan, dan juga kecamatan,” ucapnya.{*}
| Baca berita Pemkot Surabaya. Baca tulisan terukur Andriansyah | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur