Warga Mengeluh MPP Siola Jauh, Eri Cahyadi Buka Sentra Layanan Publik di Seluruh Wilayah!

SURABAYA | Barometer Jatim – Perhatian luar biasa terhadap warganya ditunjukkan Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi. Meski sudah terpusat di Mal Pelayanan Publik (MPP) Siola, begitu warganya mengeluh karena jauh, Eri pun membuka fasilitas sentra layanan publik di seluruh wilayah.

Terbaru, dua fasilitas diresmikan, yakni Sentra Pelayanan Publik (SPP) dan Wisata Rakyat di Nambangan, Sabtu (18/5/2024) malam. Keduanya dibangun untuk meningkatkan kualitas layanan dan menyediakan tempat rekreasi yang nyaman bagi warga.

Dalam peresmian, Eri didampingi Ketua TP PKK Kota Surabaya, Rini Indriyani juga memberikan secara langsung Nomor Induk Berusaha (NIB) yang diurus warga di SPP Nambangan.

Eri menuturkan, menyambut Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-731, Pemkot Surabaya berkomitmen terus meningkatkan kualitas layanan dan fasilitas umum.

Seperti di SPP Nambangan untuk memudahkan warga dalam mengakses berbagai layanan pemerintahan. Dari mulai mengurus KTP, surat izin, hingga layanan lainnya. Semua di satu tempat, lebih mudah dan cepat.

AKRAB DENGAN WARGA: Eri Cahyadi bercanda dengan warganya usai resmikan Wisata Rakyat Nambangan. | Foto: Barometerjatim.com/HPS

“Dulu, ini adalah tanah (aset) Pemkot, sehingga tanah ini kita manfaatkan untuk pelayanan publik dan tempat wisata. Kalau ada orang mengurus KTP, jika tidak di kelurahan atau Balai RW, bisa ke SPP ini karena bisa langsung foto (rekam) KTP,” jelasnya.

Sebenarnya, tandas Eri, pelayanan publik sudah tersentral di MPP Siola. Namun terkadang masih banyak warga yang mengeluh jauh untuk ke Siola, sehingga dibuat kebijakan untuk membangun SPP di masing-masing wilayah.

“SPP ini sama dengan yang lainnya. Jadi harapan kita, warga tidak perlu jauh-jauh datang ke MPP Siola, tapi cukup ke SPP Nambangan. Kemudian jika warga tidak ada waktu atau setelah bepergian, bisa datang mengurus perizinan di SPP,” terangnya.

Khusus di Surabaya pusat, warga bisa langsung ke MPP Siola. Lalu di Surabaya Timur bisa ke Unit Pelayanan Terpadu Satu Atap (UPTSA) di Jalan Raya Menur, kemudian Surabaya Selatan di Sentra Pelayanan Publik yang ada di Terminal Intermoda Joyoboyo (TIJ), di Surabaya Barat bisa langsung ke Sentra Pelayanan Publik Pakal di Taman Cahaya Pakal, dan yang baru saja diresmikan di Surabaya Utara berada di Nambangan.

“Saat ini sentra pelayanan publik sudah ada di semua wilayah. Sebetulnya, pelayanan kita sudah berhenti di Balai RW, cuma di SPP ini bisa melakukan perekaman KTP karena di Balai RW tidak bisa,” terangnya.

Bagaimana dengan Wisata Rakyat Nambangan? Eri berharap menjadi destinasi wisata baru yang menarik di Kota Pahlawan, sekaligus meningkatkan perekonomian lokal dan membuka peluang usaha bagi warga sekitar.

“Ada tanah (aset) yang kita gunakan untuk Wisata Rakyat, di kawasan Surabaya Utara kita buat di sini. Anak-anak bisa bermain, ada lapak UMKM, sehingga kalau punya NIB bisa ada tempat untuk berjualan. Insyaallah di wilayah barat dan selatan juga ada Wisata Rakyat, kita selesaikan di bulan Mei ini,” ujarnya.

Pembukaan Wisata Rakyat Nambangan cukup menyedot perhatian masyarakat, terbukti banyak yang mengantre di setiap wahana permainan yang tersedia.

“Semoga Wisata Rakyat ini bisa bermanfaat untuk warga, UMKM, serta meningkatkan perekonomian. Yang terpenting adalah bagaimana anak-anak di sekitar ini, bisa bermain, dan meng-eksplore keinginannya,” harap Eri.{*}

• PUSAT LAYANAN PUBLIK DI SURABAYA
  1. Surabaya Pusat - Mal Pelayanan Publik (MPP) Siola di Ujung Jalan Tunjungan.
  2. Surabaya Timur - Unit Pelayanan Terpadu Satu Atap (UPTSA) di Jalan Raya Menur.
  3. Surabaya Selatan - Sentra Pelayanan Publik di Terminal Intermoda Joyoboyo (TIJ).
  4. Surabaya Barat - Sentra Pelayanan Publik Pakal di Taman Cahaya Pakal.
  5. Surabaya Utara – Sentra Pelayanan Publik di Nambangan.

| Baca berita Pemkot Surabaya. Baca tulisan terukur Andriansyah | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur