Tiga Hari, 400 Pemuda Ikuti Pelayaran Jelajah Kepahlawanan
JELAJAH KEPAHLAWANAN: 400 pemuda terdiri dari siswa, santri, karang taruna dan Tagana Jatim mengikuti pelayaran jelajah kepahlawanan di atas kapal perang KRI dr Soeharso-990. | Foto: Barometerjatim.com/ENEF MADURY
SURABAYA, Barometerjatim.com Selama tiga hari, 30 Oktober-1 November 2017, 400 pemuda terdiri dari siswa, santri, karang taruna dan taruna siaga bencana (Tagana) Jawa Timur mengikuti pelayaran jelajah kepahlawanan di atas kapal perang KRI dr Soeharso-990 yang dikomandani Letkol Laut (P) Alfred Daniels Mathews.
Pelayaran dilepas Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial, Harry Soeratin didampingi Kepala Staf Komando Armada RI Kawasan Timur (Koarmatim), Laksamana Pertama TNI Roberth W Tappangan di Dermaga Madura Koarmatim Surabaya, Senin (30/10) sore.
"Koarmatim menggelar kegiatan ini bekerja sama dengan Kementerian Sosial dalam rangka memperingati Hari Pahlawan 2017," terang Kepala Dinas Penerangan Koarmatim, Letnan Kolonel Laut (KH) Suratno kepada wartawan di sela upacara pelepasan.
Baca: Mensos Beber Capaian Distribusi Bansos di Kampus Ciputra
Suratno menuturkan, pelayaran jelajah kepahlawanan ini merupakan bagian dari pembinaan teritorial matra laut untuk mewujudkan kemanunggalan TNI-rakyat melalui kegiatan bercorak lintas sektoral serta melibatkan seluruh komponen bangsa.
Selama pelayaran, para peserta diperkenalkan profil KRI dr Soeharso-990 melalui "ship tour". Selain itu, untuk menumbuhkan jiwa kemaritiman ditayangkan pemutaran film-film tentang keangkatanlautan.
Kegiatan tak kalah menarik selama pelayaran, yakni pembekalan nilai-nilai kepahlawanan dan kemaritiman kepada peserta melalui kegiatan ceramah, diskusi, tanya jawab, permainan dan simulasi.
Baca: Soekarwo: Kemensos Bantu Turunkan Kemiskinan di Jatim
Dijadwalkan, pelayaran mengarungi Selat Madura ini akan singgah di Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Batuporon, Bangkalan, Madura pada 31 Oktober. Di Lanal Batuporon seluruh peserta akan menggelar kegiatan bakti sosial bagi masyarakat sekitar.
"Kegiatan bakti sosial tersebut meliputi pembagian sembako, pembagian sandang layak pakai, pemberian alat kesehatan, maupun pelayanan kesehatan kepada masyarakat setempat secara gratis," tambah Direktur Jenderal Pemberdayaan Sosial Kemensos, Hartono Laras.
Selebihnya, dia memilih mengajak pemuda dari Jatim dalam kegiatan pelayaran jelajah kepahlawanan, salah satunya untuk menggelorakan Kota Surabaya yang selama ini dikenal sebagai Kota Pahlawan.
