Gencar Dorong Khofifah Maju Cawapres, Ketua Golkar Jatim Berhasrat Nyalon Gubernur di 2024
MASUK BURSA: Ketua Golkar Jatim, Muhammad Sarmuji, namanya masuk bursa Cagub Jatim 2024. | Foto: Barometerjatim.com/DOK
SURABAYA, Barometerjatim.com Dalam banyak kesempatan, Ketua DPD Partai Golkar Jatim, Muhammad Sarmuji gencar mendorong Khofifah Indar Parawansa maju Cawapres 2024. Terlebih elektabilitasnya hasil survei sejumlah lembaga masih di bawah 40% untuk kembali bertarung di Pilgub Jatim.
Terbaru, dorongan itu dilontarkan Sarmuji saat menghadiri sarasehan politik di Surabaya, Jumat (23/9/2022). Dalam kesempatan tersebut, politikus yang juga anggota DPR RI itu me-warning Khofifah karena elektabilitasnya masih di bawah 40% sekaligus memberi pembelaan.
Saya harus memberi warning juga kepada orang yang saya dukung, Ibu Khofifah. Syukur-syukur kalau memang Bu Khofifah bisa maju dalam kontestasi nasional ke depan dan ini sangat memungkinkan. Saya mencermati ada beberapa kandidat yang memungkinkan Bu Khofifah menjadi Cawapresnya, katanya.
Di balik dorongannya tersebut, apakah Sarmuji juga berhasrat nyalon gubernur Jatim di 2024, mengingat tanpa Khofifah -- jika akhirnya running Cawapres -- peluangnya jauh lebih besar?Menurut Sarmuji, dari sisi Parpol di Jatim, hingga kini belum ada yang secara serius menggalang untuk bisa menjadi Cagub. Sebab, semua Parpol energinya terserap selain berjuang untuk Pileg juga mengampanyekan Capres.
Saya, misalkan. Saya sama sekali belum melakukan langkah apa pun untuk berkampanye, untuk apa, bahkan untuk memunculkan niat saja belum, kata Sarmuji.
Bahwa kemudian ada yang dorong saya dari DPD kabupaten ya itu aspirasi kader, tetapi persiapan kita belum. Kita sedang berjuang untuk Pileg dan terutama untuk mengampanyeken Capres kita, Pak Airlangga Hartarto. Jadi ini masih panjang, tandasnya.
Bisa jadi karena belum melakukan langkah apa pun, elektabilitas Sarmuji di bursa Cagub Jatim belum terpotret moncer. Dalam survei Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI), 5-12 September, keterpilihannya baru 3,4%.Angka itu masih di bawah ketua Parpol lainnya di Jatim, yakni Emil Dardak (Demokrat/11,5%) atau bahkan Anwar Sadad (Gerindra/4,7%). Namun unggul atas Halim Iskandar (PKB/3,1%), Kusnadi (PDIP/2,6%), Irwan Setiawan (PKS/1,6%), dan Munjidah Wahab (PPP/0,7%).
Sedangkan dalam survei lembaga Surabaya Survey Center (SSC), 1-10 Agustus 2022, elektabilitas Sarmuji malah lebih rendah lagi (0,8%). Di bawah Emil Dardak (9,8), Anwar Sadad (2,5%), Kusnadi (2,5%), dan Halim Iskandar (1,8%).
» Baca berita terkait Pilgub Jatim. Baca juga tulisan terukur lainnya Retna Mahya.