Kawal Distribusi BBM, Kapolda Jatim Libatkan 2.600 Personel Jaga 965 SPBU
RAKOR BBM: Kapolda Jatim bersama Jajaran Forkopimda Jatim rakor pengamanan stok BBM dan LPG 3 kg. | Foto: Barometerjatim.com/IST
SURABAYA, Barometerjatim.com Dalam dua hari terakhir, isu kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi jenis pertalite dan solar membuat masyarakat di Jatim antre panjang di SPBU.
Menyikapi hal tersebut, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menggelar Rapat Koordinasi Pengamanan Stok BBM dan LPG 3 Kg bersama jajaran Forkopimda Jatim di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Kamis (19/2022).
Kami tadi melaksanakan rapat dan sebelumnya kami juga sudah melaksanakan rakor dengan seluruh Kasatwil juga bersama GM Pertamina, kata Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta usai mengikuti rakor.
Di dalam rakor tersebut, terang Nico, dibicarakan dua hal. Pertama, terkait dengan ketersediaan BBM. Kedua, terkait dengan distribusinya.Terkait dengan ini, maka kami dari 39 jajaran Polres di wilayah Polda Jatim juga telah mendata ada 965 SPBU yang akan kami jaga, kata Nico.
Kemudian ada enam titik depo besar untuk mendistribusikan, semua akan kami jaga dengan melibatkan 2.600. Selama ini kami juga sudah membuat tim BBM Terpadu yang berisi dari jajaran Polri dan juga Pertamina, sambungnya.
Dengan demikian, Nico berharap ketersediaan dan distribusi BBM dapat dilaksanakan penjagaan, pengawalan, maupun patroli.Sedangkan yang lain, isu-isu terkait dengan naiknya BBM ini tentunya kami juga melakukan komunikasi dan koordinasi, sehingga harapannya semua distribusi dan ketersediaan pun bisa terjaga, ucapnya.
» Baca berita terkait BBM. Baca juga tulisan terukur lainnya Abdillah HR
