Pemilu 2019, KPU Jatim Siapkan 130.047 TPS
TPS PEMILU 2019 LEBIH BANYAK: Jumlah TPS untuk Pemilu 2019 dua kali lipat lebih banyak dari Pilgub Jatim 2018. | Foto: IST
SURABAYA, Barometerjatim.com KPU Jatim menyiapkan 130.047 unit Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk Pemilu 2019 yang dijadwalkan digelar pada 17 April 2019. Jumlah ini naik 62.403 dari TPS saat Pilgub Jatim, 27 Juni lalu sebanyak 67.644 unit.
"Jumlahnya 130.047 unit TPS yang disediakan di seluruh daerah se-Jatim," tandas Divisi Perencanaan dan Data Komisioner KPU Jatim, Choirul Anam saat dikonfirmasi wartawan di Surabaya, Kamis (2/8).
Menurut Anam, terdapat beberapa faktor yang membuat jumlah TPS bertambah dua kali lipat, di antaranya perbedaan daftar pemilih tetap pada satu TPS. Jika pada Pilgub Jatim lalu maksimal 800 pemilih, untuk Pemilu 2019 maksimal 300 pemilih.
Baca: Identitas Tak Valid, Penghuni Lapas Butuh Pendataan Ulang
Selain itu, perbedaan jumlah kotak suara pada sekali proses pemungutan suara turut memengaruhi kinerja, sehingga diperlukan efektivitas dan efisiensi pada satu TPS.
"Kalau Pilkada Jatim hanya satu kotak suara, karena memilih pasangan calon gubernur dan wakil gubernur. Tapi Pemilu terdapat lima kotak suara karena memilih anggota DPRD II, DPRD I, DPR RI, DPD serta pasangan calon presiden dan wakil presiden," jelasnya.
Sedangkan untuk TPS khusus, seperti pendirian TPS di lembaga pemasyarakatan (Lapas) dan rumah sakit, pihaknya mengaku masih melakukan koordinasi dengan sejumlah pihak untuk memperlancar proses pemungutan suara.
DPS Hasil Perbaikan
Khusus TPS di Lapas, lanjut Anam, saat ini KPU RI berkoordinasi dengan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) serta Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk proses pendataan yang tepat, sekaligus memastikan nama Daftar Pemilih Tetap (DPT).
"Kalau di RS untuk pengunjung, keluarga pasien, pegawai medis dan dokter pada Pilkada Jatim dulu masih ikut TPS reguler di sekitar rumah sakit, dan pasien ada petugas keliling. Tapi untuk Pemilu 2019 direncanakan dibangun TPS khusus, sehingga bisa lebih efektif," paparnya.
Baca: 1.670 Bacaleg di KPU Jatim, 3 Terindikasi Eks Napi Korupsi
Di sisi lain, terkait jumlah data pemilih, setelah dilakukan verifikasi, tercatat adanya perubahan jumlah pemilih yang disebut sebagai Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) di Jatim, yakni 30.596.866 orang pemilih.
Jika dirinci berdasarkan jenis kelamin, jumlah pemilih laki-laki 15.068.369 orang, dan pemilih perempuan 15.528.497 orang.
"Jumlah tersebut berasal dari DPT Pilkada Jatim lalu 30.155.719 orang, ditambah pemilih pemula menjadi DPS sebanyak 30.643.550 orang, kemudian dilakukan perbaikan jumlahnya menjadi 30.596.866 orang," katanya.
