Demo di Kejati, Mitra Jatim Usung Spanduk “Arteria Dahlan Manusia Rasis”

-
Demo di Kejati, Mitra Jatim Usung Spanduk “Arteria Dahlan Manusia Rasis”
DEMO ARTERIA: Mitra Jatim bentangkan spanduk Arteria Dahlan Manusia Rasis saat demo di Kejati. | Foto: Barometerjatim.com/IST SURABAYA, Barometerjatim.com Puluhan massa yang tergabung dalam Mitra Jatim melakukan aksi demonstrasi di depan gedung Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim, Senin (31/1/2021). Aksi ini merupakan buntut dari pernyataan Arteria Dahlan dalam rapat kerja (Raker) bersama Kejaksaan Agung (Kejagung) di Komisi III yang melarang Kepala Kejati Nusa Tenggara Timur (NTT), Yulianto dipindah ke Kejati Jatim bahkan disertai kalimat ancaman. Dalam aksinya, massa Mitra Jatim juga mengusung spanduk bertuliskan Arteria Dahlan Manusia Rasis disertai lima gambar Arteria yang diberi tanda silang merah. Atas pernyataan Arteria, koordinator Mitra Jatim, Busiri menganggap anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan itu melakukan tindakan yang tidak patut. Pernyataannya dinilai sangat tidak santun serta tidak mendasar. "Seharusnya tidak dilontarkan seorang anggota DPR RI Komisi III. Seharusnya memberikan contoh yang baik terhadap lembaga negara lainnya," katanya. Tidak hanya itu, hal lain yang dipersoalkan Mitra Jatim, yakni terkait tuduhan Arteria yang menyebut Yulianto telah melakukan pemerasan dan ancaman kepada pengusaha. Tuduhan itu bahkan dibantah langsung oleh Yulianto. "Pernyataan ini sangat tidak mendasar bagi seorang anggota DPR Komisi III. Tidak pantaslah tuduhan tanpa bukti yang konkret dia menuduh tanpa dasar," ujarnya. Karena itu, tandas Busiri, aksi yang dilakukannya ini salah satunya untuk mendukung Yulianto agar bisa menduduki Kejati Jatim. Terlebih dia melihat Yulianto merupakan salah satu putra terbaik Jatim. "Mitra Jatim mendukung mutasi tersebut untuk Jatim yang lebih baik. Yulianto pernah mendapatkan penghargaan penanganan tindak pidana korupsi terbaik se-Indonesia dari KPK tahun 2021. Beliau mampu menyelamatkan keuangan negara hingga Rp 1,28 triliun dari tangan para koruptor di NTT," paparnya. Sebagai tindak lanjut dari sikap Arteria tersebut, Busiri akan melaporkannya ke Polda Jatim atas dugaan tindakan rasisme. "Kami melaporkan Arteria Dahlan ke Polda Jatim dengan dugaan telah melakukan rasis, fitnah, serta membuat kegaduhan di negeri ini," tegasnya. Diketahui, dalam rapat dengan Kejagung beberapa waktu lalu, Arteria menyinggung Yulianto yang disebutnya ingin pindah tugas ke Kejati Jatim. "Kalau sampai dia jadi Kajati Jawa Timur, urusannya sama saya Pak. Panjang Pak, masa tukang ancam masuk Dapil saya, kata Arteria. » Baca berita terkait PDIP. Baca juga tulisan terukur lainnya Abdillah HR.
Simak berita terukur barometerjatim.com di Google News.