Fadli Zon: Perkara Dhani Bagian dari Operasi Politik Lawan


SURABAYA, Barometerjatim.com Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Fadli Zon menyebut perkara yang menjerat musisi Ahmad Dhani Prasetyo bagian dari operasi politik dari lawan politik.
Ya, kalau saya melihat, ini kan kasus yang kalau menurut para ahli hukum, ini kan administratif. Ini kan kasus (UU) ITE dan abu-abu sebenarnya. Spekulatif! Sampai harus ditahan sedemikian rupa seperti ini," tegasnya usai menjenguk Dhani di Rutan Klas I Surabaya di Medaeng, Sidoarjo, Rabu (20/2) malam.
Kedatangan Fadli di Medaeng sebenarnya bagian dari kunker di masa reses anggota DPR RI, sekalian dimanfaatkan untuk menjenguk Dhani. Fadli datang sekitar pukul 18.19 WIB menggunakan mobil Toyota Alphard warna hitam berplat nomor L 1128 IZ dan mengakhiri kunjungannya sekitar pukul 20.57 WIB.
Politikus yang juga anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno itu menuturkan, operasi politik ini dimaksudkan kubu lawan untuk merugikan Gerindra.
"Dengan begitu, kita kehilangan salah satu juru kampanye dan yang bersangkutan sendiri juga Caleg (Dapil Jatim I, Surabaya-Sidoarjo) yang berkampanye untuk dirinya dan partai," katanya.
Ini juga operasi politik terhadap Prabowo-Sandi, karena yang bersangkutan saudara Ahmad Dhani juru kampanye juga untuk Prabowo-Sandi. Jadi ini operasi politik dari lawan politik, jelas kalau itu," tandasnya.
Namun saat dipertegas siapa lawan politik yang dimaksud, Fadli enggan mengungkap, "Ya, pikir saja sendiri! elaknya.
Jadi penahanan Dhani akan mengurangi elektabilias Dhani, Gerindra, serta Prabowo-Sandi? "Ya maksudnya mereka begitu, tapi menurut saya kan masyarakat yang akan menilai. Bahwa ini adalah satu ketidakadilan hukum," tegasnya.
Masih Tebang Pilih
Fadli menilai penegakan hukum masih tebang pilih. Dia membandingkan dengan sejumlah kasus yang dilaporkan pihak lain, termasuk yang dilaporakan Fadli, tidak jelas prosesnya.
Sebaliknya, kasus terhadap Dhani, tokoh-tokoh yang kritis, seniman-seniman yang kritis, atau ulama dan kiai yang kritis, sepertinya langsung ditindaklanjuti.
"Langsung dengan pengadilan dan sebagainya, dan kemudian ada penghukuman. Saya kira banyak yang sudah seperti itu, ucapnya.
Ditanya adakah pesan khusus dari Dhani, Fadli menyatakan hanya sepintas bertemu Dhani. Sebentar aja, melihat kamarnya juga, (penghuni tahanan tempat Ahmad Dhani) padat sekali, katanya.
Dia juga meminta pentolan grup band Dewa 19 itu bersabar dan menjalani hukuman. Dia juga aspirasinya kan ini, segera selesailah. Supaya ada kepastian dalam hal ini, proses ini, sidangnya kan juga tertunda karena saksi dan sebagainya, tuntas Fadli.
ยป Baca Berita Terkait Ahmad Dhani, Fadli Zon, Pilpres 2019