Kala Putri Pemilik The Empire Palace Curhat ke Jokowi


Orang tua bergelimang harta, putri pemilik The Empire Palace justru merasakan kenyataan hidup yang berbeda.
MOMENT Natal tahun ini dirasakan berbeda oleh Jannice, putri pertama Chin Chin dari hasil pernikahannya dengan Gunawan Angkawidjaja, pasangan suami istri pemilik The Empire Palace.
Di usia 16 tahun, dia harus menerima kenyataan hidup yang berbeda. Bergelimang harta, orang tuanya justru terlibat kemelut hebat terkait kepemilikan gedung megah di kawasan Blauran Surabaya tersebut.
Bahkan Chin Chin sempat ditahan, menjadi terdakwa atas perkara penggelapan dan pencurian yang dilaporkan Gunawan sebelum akhirnya divonis bebas murni.
Seteru Chin Chin-Gunawan sejak 2016 pun belum berujung, malah semakin panjang dan rumit karena keduanya saling melapor ke polisi. Di luar urusan pidana, ada pula perkara perdata dan cerai.
Merasa menjadi korban dari kasus rumah tangga orang tuanya dan hingga kini masih berjalan di Polda Jatim, Jannice memberanikan curhat kepada Presiden Jokowi lewat surat yang ditulisnya dalam bahasa Inggris.
Siswi Stamford American International School itu menulis apa yang dialaminya. Pengalaman pahit dan getir ketika tumbuh bersama kedua orang tuanya, hingga 'badai' datang merusak keharmonisan yang selama ini terbangun. Jannice pun kehilangan moment indah Natal bersama keduanya.
"Aku hampir mau upload di Instagram. Tapi masih menunggu dulu. Sekarang lebih banyak aku tulis untuk kalangan terbatas temanku di Sosmed itu," terang Jannice kepada Barometerjatim.com, Jumat (28/12).
Lewat surat tersebut, Jannice mengadukan deritanya menjadi korban kekerasan rumah tangga terhadap anak. Terlebih ketika dia harus menjadi saksi perseteruan orang tuanya di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, atas perlakuan Gunawan terhadap Chin Chin.
Pesan Penegakan Hukum

Kepada Jokowi, Jannice ingin menyampaikan sebuah pesan yang menggugah. Dia merasa ibunya dikriminalisasi. Sang ayah yang disebutnya memiliki banyak uang, kuasa dan koneksi, begitu mudah menjebloskan ibunya ke tahanan.
Dia merasa hukum bisa dibeli dengan melibatkan oknum penegak hukum bermental korup. "Saya menceritakan ini karena benar-benar terjadi. Selain saya, banyak yang mengalaminya. Ini contoh bahwa masih ada ketidakadilan," urainya.
Kakak James dan Lawrence itu berharap, lewat surat yang ditulisnya Jokowi mengetahui bahwa kasus kekerasan terhadap anak masih terjadi di Indonesia, terutama akibat persoalan rumah tangga.
Jannice menambahkan, ini bukan surat pertama dan terakhir yang dikirimkan ke Jokowi. "Saya masih ada lagi yang mau ditulis. Tapi belum mengingatnya," ucapnya.

» Baca Berita Terkait Chin Chin, Jokowi