Gelar Bimtek, Hanura Jatim Solid Menangkan Khofifah-Emil
TOTAL MENANGKAN KHOFIFAH-EMIL: Kelana Aprilianto (dua dari kanan), Hanura Jatim rapatkan barisan menangkan Khofifah-Emil. | Foto: Barometerjatim.com/ROY HASIBUAN
SURABAYA, Barometerjatim.com Selama dua hari, 14-15 April 2018, DPD Partai Hanura Jatim menggelar bimbingan teknis (Bimtek) bersama seluruh DPC serta anggota DPRD provinsi dan kabupaten/kota se-Jatim di Hotel Novotel, Surabaya.
Bimtek akan membahas berbagai macam strategi pemenangan untuk Pilkada serentak 2018. Selain itu, acara ini menjadi bukti soliditas Hanura Jatim dalam mendukung serta memenangkan pasangan Cagub-Cawagub Jatim nomor urut satu, Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak.
Ketua DPD Partai Hanura Jatim, Kelana Aprilianto menjelaskan, dukungan partainya untuk Khofifah-Emil seiring dengan keputusan DPP di bawah kepemimpinan Oesman Sapta Odang (OSO). Apalagi satu-satunya kepengurusan Hanura yang diakui Kemenkumham hanya OSO.
Baca: Hanura Jatim Pecah, Kelana Abaikan Manuver Soedjatmiko
"Sebagai partai pengusung, Hanura akan all out memenangkan Ibu Khofiah untuk menjadi gubernur Jawa Timur. Artinya kalau ada orang (mengaku Hanura) yang mengatakan dukungan kepada paslon lain, itu abal-abal," tegas Kelana di sela pembukaan Bimtek, Sabtu (14/4) malam ini.
Seperti diberitakan, Hanura Jatim sempat diganggu 'riak' kecil terkait dukung-mendukung di Pilgub Jatim 2018. Adalah Soedjatmiko yang mengklaim sebagai ketua DPD Hanura Jatim, lalu 'berkampanye' memberikan dukungan untuk paslon nomor urut dua, Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno.
Kelana menyayangkan sikap tak santun yang dilakukan Soedjatmiko dkk. Sebab, setelah dilakukan penelusuran lebih lanjut, ternyata Soedjatmiko tidak tercantum dalam surat keputusan (SK) kepengurusan yang sah.
Baca: Ketum Hanura: Jangan Coba-coba Berkhianat! Itu Pesan Saya
"Kami sudah cek. Dan ternyata tidak ada namanya. Bahkan saya sendiri tidak kenal dengan mereka," terangnya.
Kelana juga memastikan hingga kini seluruh DPC hingga ranting Hanura di Jatim tak goyah: Tetap satu suara mendukung Khofifah-Emil di bawah kepemimpinannya. Bahkan, Kelana akan memberikan sanksi tegas jika ada kader yang mbalelo.
"Alhamdulillah, baik DPC dan ranting masih satu suara untuk memenangkan Khofifah-Emil. Kalau sampai ada yang mbalelo kita keluarkan sanksi pemecatan," tegasnya.
