Lelang Jabatan Pemkot Surabaya Tuai Pujian, Akademisi: Bisa Dipakai di Provinsi!

SURABAYA | Barometer Jatim – Lelang jabatan Pemkot Surabaya yang digelar sangat transparan menuai respons positif dari para akademisi yang ikut berpartisipasi menjadi panelis. Salah satunya dilontarkan Prof Fendy Suhariadi.
Menurut Ketua Program Studi S3 Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) Pascasarjana dan Dosen Senior di Departemen Psikologi Industri dan Organisasi Universitas Airlangga (Unair) itu, paparan proposal visi-misi inovasi pejabat Pemkot Surabaya sangat bagus diterapkan. Kegiatan ini disebutnya menjadi terobosan baru di instansi pemerintahan.
“Ini baru pertama mungkin ya, bahwa seleksi pimpinan ini disiarkan melalui Youtube secara langsung sehingga semua masyarakat Surabaya tahu. Jadi ini benar-benar terobosan, supaya masyarakat tahu cara kepala dinas ini nanti seperti apa modelnya,” kata Fendy, Sabtu (8/3/2025).
Fendy menyebutkan, proposal visi-misi yang diinisiasi Wali Kota Eri Cahyadi bisa dijadikan contoh dan diterapkan di pemerintahan daerah lainnya.
“Ini contoh bagus ya, bisa dipakai di pemerintah kota, provinsi atau dan lainnya. Karena ini sangat terbuka sekali kan, dan masyarakat bisa mengetahui jadi sangat bagus sekali,” ucapnya.
Hal serupa disampaikan Wakil Dekan II Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Unair, Sulikah Asmorowati. Menurutnya, lelang jabatan menggunakan cara memaparkan proposal visi-misi sangat baik untuk pembangunan Surabaya ke depan.
“Saya kira sangat bagus sekali. Biasanya birokrasi itu kan enggan untuk berinovasi ya, secara teori mereka akan senang menggunakan tatanan yang sudah mapan. Tapi dengan adanya ini, setiap kepala dinas akan tertantang untuk berinovasi dan berkreasi,” katanya.
Kaji Tiap Masalah
Dengan cara seperti itu, lanjut Sulikah, setiap kepala Perangkat Daerah (PD) akan terus mengkaji setiap permasalahan sehingga bisa menyelesaikannya dengan cara inovatif dan pastinya berbeda dari sebelumnya. Cara seperti ini bisa menjadi percontohan oleh pemerintahan di daerah lainnya.
“Bisa sebenarnya, dan malah harus ya. Karena saya sendiri di FISIP pun inginnya seperti ini juga. Jadi sekali lagi akan menantang yang menjabat untuk berpikir kreatif dan memikirkan ke depan manfaat untuk masyarakat itu apa,” kata Sulikah.
“Jadi semua harus serba output base, outcome base, kemudian data driven, targetnya segini, dan pencapaian haru begini sehingga harus visible, dan semua harus ada data,” sambungnya.
Lelang jabatan Pemkot Surabaya sudah memasuki hari kedua, Jumat (7/3/2025). Ada empat kepala PD yang diuji visi-misinya.
Di sesi pertama yakni Direktur Utama RSUD Bhakti Dharma Husada (BDH), drg Bisukma Kurniawati dan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Surabaya, Agus Hebi Djuniantoro.
Lalu di sesi kedua yakni Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Surabaya, Tundjung Iswandaru dan Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam (BPSDA) Surabaya, Vykka Anggradevi Kusuma.
Sehari sebelumnya, ada tujuh pejabat yang adu hebat di hadapan Eri dan para panelis. Mereka yakni Sekretaris Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM PTSP) Surabaya, Lasidi.
Lalu Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Surabaya, Maria Theresia Ekawati Rahayu; Direktur RSUD dr. Mohamad Soewandhie Surabaya, Billy Daniel Messakh; dan Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disbudporapar) Surabaya, Hidayat Syah.
Kemudian Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah, serta Perdagangan (Dinkopdag) Surabaya, Dewi Soeriyawati; Camat Karang Pilang Surabaya, Ipong Wisnoe Wardono; serta Camat Tandes Surabaya, Febriadhitya Prajatara.{*}
ADU VISI-MISI DALAM LELANG JABATAN
- Hari Pertama
1. Lasidi - Sekretaris Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM PTSP) Surabaya.
2. Maria Theresia Ekawati Rahayu - Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Surabaya.
3. Billy Daniel Messakh - Direktur RSUD dr. Mohamad Soewandhie Surabaya.
4. Hidayat Syah - Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disbudporapar) Surabaya.
5. Dewi Soeriyawati - Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah, serta Perdagangan (Dinkopdag) Surabaya.
6. Ipong Wisnoe Wardono - Camat Karang Pilang Surabaya.
7. Febriadhitya Prajatara - Camat Tandes Surabaya. - Hari Kedua
1. drg Bisukma Kurniawati - Direktur Utama RSUD Bhakti Dharma Husada (BDH)
2. Agus Hebi Djuniantoro - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Surabaya
3. Tundjung Iswandaru - Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Surabaya
4. Vykka Anggradevi Kusuma - Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam (BPSDA) Surabaya
| Baca berita Pemkot Surabaya. Baca tulisan terukur Andriansyah | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur