BUKAN PENENTU: Mufti Mubarok, poros PDIP-PKB bukan penentu kemenangan di Pilgub Jatim 2018. Justru poros tengah yang dinilai lebih berbahaya. | Foto: Barometerjatim.com/DOK
PDIP
Konsolidasi Pilgub, 10 September Megawati Turun ke Jatim
KONSOLIDASI PARTAI: Megawati Soekarnoputri, awal September ini akan turun ke Jatim untuk konsolidasi partai termasuk menyiapkan langkah di Pilgub Jatim 2018. | Foto: Ist
Gus Ipul Dianggap Sahabat, Siapa Cagub Pilihan PDIP
KEPUTUSAN DI TANGAN MEGAWATI: Hasto Kristiyanto, keputusan bakal Cagub-Cawagub Jawa Timur ditentukan Megawati Soekarnoputri. | Foto: Ist
Tersangka: Kemungkinan Abah Anton Ikut Diperiksa KPK
KEMUNGKINAN AKAN DIMINTAI KETERANGAN: Wali Kota Malang, Moch Anton, kemungkinan akan diperiksa KPK untuk dimintai keterangan terkait kasus dugaan gratifikasi. | Foto: Barometerjatim.com/RADITYA DP
Fokus Hadapi KPK, Ketua DPRD Kota Malang Mundur
TERSANGKA, MUNDUR: Didampingi Sekretaris DPD PDI Jatim, Sri Untari (kiri), M Arief Wicaksono (dua dari kiri) memutuskan mundur sebagai ketua DPRD Kota Malang. | Foto: Ist
Eks Anggota PDIP Dimakamkan dengan Uang Hasil Patungan
BECAK KENANGAN: Supriyadi menunjukkan becak yang sehari-hari dipakai Agus Hariyono untuk mencari nafkah. | Foto: Barometerjatim.com/BAYAN AR
Eks Anggota PDIP Ini Ditolak Keluarganya hingga Akhir Hayat
IDENTITAS: Di dompet Agus Hariyono ditemukan KTP, kartu BPJS dan KTA PDIP Tahun 2005-2010. | Foto: Barometerjatim.com/BAYAN AR Miris nian nasib Muh Agus Hariyono (51), warga Putro Agung III/38, Kecamatan Tambaksari, Surabaya. Hingga akhir hayatnya, pria yang bermatapencaharian sebagai pengayuh becak ini tidak diterima keluarganya. Jenazahnya pun terpaksa dirawat warga sekitar. SELAIN pengayuh becak, Agus diketahui pernah menjadi anggota Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Surabaya. Berdasarkan Kartu Tanda Anggota (KTA) yang ditemukan di dompetnya, kakek 51 tahun tersebut tercatat sejak 2005-2010 menjadi anggota partai kepala banteng moncong putih.
Suhandoyo: Khofifah Bisa Diusung PDIP Tanpa Mendaftar
PUAN DI ACARA MUSLIMAT NU: Putri Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani dan Khofifah Indar Parawansa saat peringatan Harlah ke-71 Muslimat NU di Masjid Istiqlal, Jakarta, 28 Maret 2017. | Foto: Barometerjatim.com/ROY HASIBUAN
Baju Pemberian Khofifah, Suhandoyo: Semoga Pertanda Baik
HUBUNGAN BAIK DENGAN KHOFIFAH: Suhandoyo, tak mau berandai-andai dengan baju koko warna merah pemberian Mensos Khofifah Indar Parawansa. | Foto: Ist
Suhandoyo Pakai Baju Merah L2 Pemberian Khofifah
BAJU PEMBERIAN KHOFIFAH: Suhandoyo mengenakan baju koko warna merah pemberian Khofifah Indar Parawansa saat mengembalikan formulir penjaringan Bacawagub Jatim ke kantor DPD PDIP Jatim, Jumat (7/7). | Foto: Ist