Hadiri Doa Bersama, PKS Apresiasi Ikhtiar Polda Jatim untuk Pilkada Aman dan Damai
SURABAYA | Barometer Jatim – Polda Jatim menggelar doa bersama agar Pilkada di Jatim berlangsung aman dan damai, sekaligus memperingati Maulid Nabi Muhammad Saw, Kamis (26/9/2024).
Acara dihadiri 6.500 jamaah, termasuk para kiai, Forkopimda, pejabat pemerintah, tim sukses pasangan calon, dan para santri dari berbagai daerah.
Ketua DPW PKS Jatim, Irwan Setiawan menyampaikan rasa syukurnya bisa ikut serta dalam acara tersebut bersama ribuan jamaah lainnya.
"Ini adalah bentuk ikhtiar kita bersama agar Pilkada berjalan lancar, aman, dan damai. Kami berharap pemilihan ini dapat menghasilkan pemimpin yang amanah, serta mampu membawa kesejahteraan bagi seluruh rakyat Jatim," katanya, Jumat (27/9/2024).
Irwan hadir bersama Sekretaris DPW PKS Jatim, Ahmadi sebagai tim pemenangan Khofifah-Emil Dardak yang mendapat undangan dari Polda Jatim.
“Alhamdulillah, bisa membersamai Ketua Tim Pemenangan Provinsi (Khofiah-Emil) Pak Boed,” ucapnya.
Kegiatan juga diisi ceramah kebangsaan oleh Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Anwar Iskandar dan mauidhoh hasanah oleh Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Miftachul Akhyar.
Irwan mengaku bersyukur bisa mendapatkan nasihat dari para kiai dalam acara tersebut, serta bisa turut berpartisipasi untuk mendoakan keselamatan Jatim.
"Alhamdulillah hadirnya dalam acara ini banyak mendapatkan nasihat dari para kiai. Dawuh Kiai Anwar Iskandar, kita harus yakin atas rahmat Allah dan kita harus yakin punya masa depan yang baik, dengan syarat asal kita mau berusaha dan memenuhi syarat untuk masyarakat yang baik itu. Hendaklah kita melihat hari esok dengan optimisme," ujarnya.
Irwan juga menyampaikan nasihat lainnya dari Kiai Miftach yang menekankan pentingnya mengikuti teladan Nabi Muhammad Saw dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam menghadapi Pilkada.
"Kiai mengajak semua pihak untuk menjaga etika dalam berpolitik dan mengedepankan akhlak yang baik, sebagaimana diajarkan oleh Rasulullah," katanya.
Sedangkan Kapolda Jatim, Irjen Pol Imam Sugianto dalam sambutannya mengatakan, kegiatan kali ini didasari semangat untuk memperkuat pagar sosial di tengah meningkatnya konstelasi Politik, khususnya di wilayah Jatim.
“Dengan peringatan Maulid Nabi dan doa bersama ini, diharapkan dapat meredam tensi dan sekaligus sebagai upaya cooling system menjelang Pilkada 2024,” ucapnya.{*}
| Baca berita Pilkada. Baca tulisan terukur Roy Hasibuan | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur