Berbeda Tajam di Pilpres, PKS Jatim Kunjungi Gerindra Rajut Koalisi untuk Pilkada

Reporter : -
Berbeda Tajam di Pilpres, PKS Jatim Kunjungi Gerindra Rajut Koalisi untuk Pilkada
SILATURAHMI: PKS Jatim kunjungi Gerindra Jatim, silaturahmi kebangsaan dan syawalan. | Foto: IST

SURABAYA | Barometer Jatim – PKS Jatim menggelar silaturahmi kebangsaan dan syawalan ke sesama Parpol, khususnya yang punya kursi di DPRD Jatim mulai 9 Mei 2024 hingga pertengahan Mei.

Silaturahmi dirancang sesuai perolehan kursi hasil Pileg 2024. Dimulai dari PKB (27 kursi), dilanjut ke PDIP (21), Gerindra (21), Golkar (15), Demokrat (11), Nasdem (10), PAN (5), PPP (4), PSI (1).

Namun terkait dengan jadwal, Gerindra menjadi Parpol pertama yang siap menerima sesuai kunjungan PKS pada Kamis (9/5/2024). Diketahui, kedua Parpol ini berbeda tajam di Pilpres 2024. Gerindra mengusung Prabowo-Gibran, PKS di barisan Anies-Muhaimin.

"Alhamdulillah, dari surat yang kami layangkan yang cocok waktunya Partai Gerindra, yaitu 9 Mei. Untuk kunjungan ke PKB, PDIP, Golkar, Demokrat, Nasdem, PAN, PPP, dan PSI mengalami penundaan waktu," ujar Ketua PKS Jatim, Irwan Setiawan, Jumat (10/5/2024).

Irwan memulai kunjungan dengan menyampaikan selamat kepada pengurus Gerindra Jatim atas naiknya kursi dari 15 menjadi 21 di DPRD Jatim.

"Selamat untuk Gerindra, naik cukup tinggi di Jatim, dari 15 ke 21 kursi," katanya. Dia berharap, bertambahnya kursi memberi hikmat bagi Jatim. "Kami juga bertambah satu kursi (dari 4 menjadi 5) di DPRD Jatim, alhamdulillah kini jadi satu fraksi," katanya.

  • KURSI PARPOL JATIM HASIL PILEG 2024
    1. PKB 27 kursi (sebelumnya 25 kursi)
    2. PDIP 21 kursi (27)
    3. Gerindra 21 kursi (15)
    4. Golkar 15 kursi (13)
    5. Demokrat 11 kursi (14)
    6. Nasdem 10 kursi (9)
    7. PAN 5 kursi (6)
    8. PKS 5 kursi (4)
    9. PPP 4 kursi (5)
    10. PSI 1 kursi (0)
    Hanura 0 (1)
    PBB 0 (1)

Irwan lantas menjelaskan tujuan PKS Jatim berkunjung, yakni untuk menjalin silaturahmi yang sudah terjalin baik di di DPRD Jatim. “Harapannya kita semua bisa guyup rukun, meskipun beberapa hal berbeda,” ucapnya sembari tersenyum.

Bagi Irwan, perbedaan pandangan dalam politik adalah hal wajar yang harus dihargai dan dihormati. Meski demikian, dia menyampaikan bahwa PKS Jatim sangat terbuka berkolaborasi dan mengajak Gerindra bersama-sama membangun Jatim lebih baik.

"Banyak momentum silaturahim dan kolaborasi, harapannya terus berlanjut. Mungkin dalam rangka Pilkada serentak dan agenda lain," tandas alumnus FISIP Unair tersebut.

Kunjungan PKS Jatim disambut hangat Sekretaris DPD DPP Partai Gerindra Jatim, Kharisma Febriansyah dan beberapa pengurus lainnya.

Kharisma menyampaikam permohonan maaf, karena Ketua DPD Partai Gerindra Jatim, Anwar Sadad berhalangan hadir.

"Mohon maaf, beliau berhalangan hadir namun titip salam. Beberapa hari lalu, ada kabar duka dari keluarga Ponpes Sidogiri. Beliau masih di sana. Yakinlah hati kami terbuka untuk PKS terutama di Jatim," katanya.

Menurut Kharisma, dalam membangun bangsa selalu saja ada tantangan yang bisa dihadapi bersama.

"Ada yang mungkin bergandengan tapi ada juga yang berpisah. Seperti rel kereta api, meski tidak ketemu, tapi tujuannya sama," katanya sambil tertawa.

Menurutnya, komunikasi formal antara PKS dan Gerindra Jatim sudah dilakukan. Dia berharap terus ada komunikasi intens nonformal, berbicara dari hati ke hati.

"Makna dari pertemuan, hati ini tak pernah putus silaturahim antara PKS dan Gerindra," tandasnya.{*}

| Baca berita Pilkada. Baca tulisan terukur Roy Hasibuan | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur

Simak berita terukur barometerjatim.com di Google News.