PPK Subud Gelar Kongres Nasional XXX di Surabaya, Dihadiri Anggota dari 86 Negara

Reporter : -
PPK Subud Gelar Kongres Nasional XXX di Surabaya, Dihadiri Anggota dari 86 Negara
PPK SUBUD: Kongres Nasional XXX PPK Subud di Grand Empire Palace Hotel, Surabaya. | Foto: Barometerjatim.com/IST

SURABAYA, Barometer Jatim – Perkumpulan Persaudaraan Kejiwaan Susila Budhi Dharma (PPK Subud) menggelar Kongres Nasional XXX di Grand Empire Palace Hotel, Surabaya, Jumat (3/2/2023).

Bertema “Menjalin Persaudaraan untuk Membangun Kemajuan Bangsa”, Kongres juga dihadiri perwakilan negara-negara anggota dari organisasi spiritual internasional dan aliran kepercayaan yang didirikan Muhammad Subuh Sumohadiwidjojo tersebut.

“Tidak terasa organisasi Subud ini sudah mencapai 76 tahun. Sebenarnya hari lahirnya itu 1 Febuari kemarin, tapi kita laksanakan sore ini (3/2/2023),” kata Ketua Umum PPK Subud Indonesia, M Ridwan.

Dia menyebut, sejak didirikan Muhammad Subuh Sumohadiwidjojo hingga sekarang, anggota PPK Subud sudah menyebar di 86 negara. 

Selama 13 tahun, kata Ridwan, Yang Mulia Bapak -- panggilan Muhammad Subuh Sumohadiwidjojo -- menyebarkan ajaran Subud ke berbagai belahan dunia. “Itu perjalanan tidak mudah,” katanya.

Ridwan pun berharap, sebagai generasi penerus dari latihan kejiwaan Muhammad Subuh Sumohadiwidjojo, anggota PPK Subud Indonesia mampu mencontohnya.

“Segala apa yang bapak lakukan kita jalankan bersama, segala otoritasnya, aturan yang pernah diberikan Yang Mulia Bapak kita kembangkan sebaik-baiknya, itulah yang menjadi misi kita semua,” harapnya. 

Lebih lanjut, Ridwan mengatakan, tema Kongres Nasional PPK Subud kali ini adalah Mejalin Persaudaraan untuk Membangun Kemajuan Bangsa merupakan satu wujud nyata persaudaraan.

“Bahwa berbagai macam bangsa di dunia, 86 negara (anggota PPK Subud) itu menyatu menjadi satu, Yang Mulia Bapak merupakan satu-satunya dari Indonesia yang menyatukan, keliliang dunia, seluruh pelosok dunia di tahun 1953,” kata Ridwan.

“1987 itu menyebar di berbagai negara, sehingga ini menjadi wujud sesuatu yang benar-benar amal dari kejiawaan tadi, karena kita tidak membedakan agama, ras, dan golongan,” tandasnya.

Saat ini, beber Ridwan, PPK Subud Indonesia memiliki lebih dari 33 cabang di seluruh Indonesia, 26 ranting, 6 kelompok, dan 7 korwil. “Tapi kita berharap dengan manfaat dan guna, kita makin berkembang ke depannya,” katanya.

Sementara terkait agenda kongres yang juga dihadiri Direktur Kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan Tradisi Dirjen Kemendikbud RI, Christriyati Ariani, perwakilan Pemprov Jatim, dan Pemkot Surabaya tersebut, Ridwan mengatakan salah satunya adalah pencalonan dan pemilihan Pembantu Pelatihan Nasional dan menggelar rapat kerja terkait program-program organisasi.

Kongres, katanya, juga menyuguhkan pagelaran tari dan budaya yang dimainkan penari-penari asal Surabaya dan ditutup dengan pemotongan nasi tumpeng.

“Mudah-mudahan kongres kali ini kita bisa membuat suatu yang bermanfaat untuk kemajuan organisasi kita,” ucapnya.{*}

» Baca berita terkait PPK Subud. Baca tulisan terukur Andriansyah.

Simak berita terukur barometerjatim.com di Google News.