Diadang Masuk ke Wisata Bromo, Rombongan Rubicon Ngamuk Bawa-bawa Nama Khofifah

Reporter : barometerjatim.com -
Diadang Masuk ke Wisata Bromo, Rombongan Rubicon Ngamuk Bawa-bawa Nama Khofifah

NYARIS ADU JOTOS: Petugas adu mulut dengan pria rombongan Jeep Rubicon yang hendak menerobos TNBTS. | Foto: TikTok

PASURUAN, Barometerjatim.com Viral sebuah video memperlihatkan rombongan mobil Jeep Rubicon terlibat cekcok, bahkan nyaris baku hantam, dengan petugas lantaran dilarang masuk Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) untuk acara Fashion Show Bromo.

Video berdurasi 6 menit 49 detik itu dibagikan akun TikTok @widiandharmasingg dan diberi caption "Info Di lapangan Rombongan Robicon Memaka masuk Pintu Bromo via Pasuruan Dengan alasan undangan Gubernur."

Dalam video, memperlihatkan seorang pria bagian dari rombongan Rubicon terlibat adu mulut dengan petugas TNBTS. Pria itu dan rombongannya ingin masuk ke kawasan wisata Bromo, namun diadang petugas yang berjaga portal lantaran tidak memiliki izin.

Pria rombongan Rubicon itu mengatakan, dirinya datang karena dapat undangan acara Bromo Fashion pada 20 November 2022 sambil menunjukkan surat undangan. Dia juga membawa-bawa nama Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa supaya diizinkan masuk.

Namun petugas itu menegaskan, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi (Jatim) menyatakan tidak ada yang boleh masuk dengan surat tersebut, kecuali kalau undangan. Silakan telepon!

Lagi pula, tandasnya, Bromo Fashion baru digelar pada 3 Desember 2022. Acara tanggal 3 Desember, survei (acara) baru hari ini. Saya telepon orangnya, kalau ini salah, bapak balik, Oke? katanya.

Tapi pria rombongan Rubicon tak mau menerima dan percecokan semakin memanas. Pun saat diminta tak mencatut nama gubernur, dia membantah, Lho saya tidak mencatut, ini lho Pak (undangan) tanggal 20 sama acaranya gubernur, makanya kita datang, katanya.

Petuga pun menelepon panitia cara, Ini ada orang bilang mau menghadiri acara Bromo Fashion tanggal 20. Acara kita tanggal berapa? kata petugas itu menghubungi lewat telepon kepada panitia acara.

Panitia yang ditelepon kemudian menyebut 3 Desember 2022. Tapi pria rombongan Rubicon terlihat tidak percaya dan justru mempertanyakan siapa orang yang ditelepon tersebut.

Ketegangan masih terus terjadi. Petugas kemudian menjelaskan, bahwa untuk masuk ke kawasan konservasi Gunung Bromo memang tidak diizinkan membawa kendaraan pribadi.

Setelah cekcok cukup panjang, akhirnya rombongan mobil Rubicon itu pun meninggalkan lokasi.

Sementara itu TNBTS dalam keterangannya pada media menjelaskan, pihaknya memang sudah tidak mengeluarkan Surat Izin Masuk Kawasan konservasi (Simaksi) semua komunitas kendaraan bermotor yang hendak masuk ke kawasan Bromo.

"Kami tidak mengeluarkan Simaksi untuk komunitas kendaraan bermotor sejak Agustus 2022," ungkap Kepala Sub Bagian Data, Evaluasi, Pelaporan, dan Humas TNBTS, Sarif Hidayat.

Keputusan tersebut, terangnya, diharapkan bisa mencegah konflik antarkomunitas, petugas lapangan, dan pelaku wisata. Hal itu juga sebagai upaya memberikan ruang seluas-luasnya bagi pelaku wisata.

» Baca berita terkait Pariwisata. Baca juga tulisan terukur lainnya Abdillah HR.

Simak berita terukur barometerjatim.com di Google News.