DPRD Surabaya Bangga dengan SKG, Harap Jadi Jujukan Belanja Wisatawan

Reporter : barometerjatim.com -
DPRD Surabaya Bangga dengan SKG, Harap Jadi Jujukan Belanja Wisatawan

BIKIN BANGGA: Wakil Ketua DPRD Surabaya, Laila Mufidah (kiri) kunjungi Surabaya Griya Gallery. | Foto: IST

SURABAYA, Barometerjatim.com Wakil Ketua DPRD Surabaya, Laila Mufidah menegaskan lembaganya berkomitmen mendukung kemajuan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Salah satunya diperlihatkan dengan melihat langsung Surabaya Kriya Gallery (SKG) di kawasan MERR yang merupakan salah satu pusat pemasaran produk UMKM lokal.

Legislator asal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu mengapresiasi terobosan inovatif Pemkot Surabaya, sekaligus langkah nyata dalam mewujudkan program padat karya. Lebih dari itu, SKG bisa menjadi pemantik kebangkitan ekonomi pasca dua tahun dihantam Covid-19.

Apalagi di SKG MERR ini fasilitasnya juga cukup mumpuni, seperti adanya kafe yang bisa dijadikan co-working space. Tentu saja ini akan membuat wisatawan semakin betah di sini, ujarnya, Senin (6/6/2022).

Saat ini, setidaknya terdapat 266 produk UMKM Surabaya yang dipamerkan di etalase SKG. Mulai dari pakaian, kerajinan tangan, hingga beragam jajanan dan makanan.

Lewat beragam produk dan fasilitasnya, Laila berharap SKG mampu menarik wisatawan lokal maupun mancanegara dan menjadikan jujukan saat berkunjung ke Kota Pahlawan.

Hal ini semakin membuka peluang produk UMKM untuk dilihat masyarakat luas,  terutama wisatawan luar daerah. Harapannya, produk UMKM bisa menguasai pasar nasional hingga menembus pasar global, ucapnya.

Laila juga bangga karena SKG dipenuhi produk otentik UMKM lokal yang memang belum banyak menyebar di Kota Pahlawan.

"Saya makin bangga kalau pakai batik khas Suroboyo. Dengan motif semanggi atau desain otentik dan originalitas lainnnya, akan menjadi pembeda dari daerah lain," katanya.

Dia juga mengaku lebih senang jika identitas pusat oleh-oleh kuat rasa Suroboyoan-nya. Misalnya dengan nama tokoh terkenal dalam sejarah atau nama sayuran khas Surabaya seperti semanggi.

"Bisa juga nama tokoh terkenal seperti Sawunggaling. Jadi, ingatan warga atau pengunjung luar Kota Surabaya kalau ingin oleh-oleh ya ke Sawunggaling," ujarnya.

Namun menurut Laila, akan lebih memudahkan pengunjung jika keberadaan SKG terpusat di satu tempat, bukan terpisah-pisah seperti saat ini.

Selain SKG MERR ada pula SKG di Gedung Siola, Kebun Binatang Surabaya (KBS), RSUD BDH, Sentra Ikan Bulak (SIB), Terminal Joyoboyo, Park and Ride, hingga di kawasan religi Ampel.

Sementara itu staf SKG, Titik Pertiwi mengatakan setelah diresmikan pada 7 Maret lalu jumlah pengunjung naik signifikan. Tiap harinya minimal 100 orang datang dan membeli berbagai produk.

Pengunjungnya cukup banyak, mereka datang bersama rombongan. Produk yang di beli pun banyak, misalnya yang best seller ada madu, bumbu rujak, gantungan kunci, kripik, hingga blangkon. Perputaran omzetnya bisa mencapai Rp 100 juta per bulan, ungkapnya.

» Baca berita terkait DPRD Surabaya. Baca juga tulisan terukur lainnya Moch Andriansyah.

Simak berita terukur barometerjatim.com di Google News.