Halal bi Halal di Jember, Para Gus dan Lora Ciptakan Suasana Homey untuk Emil Dardak

-
Halal bi Halal di Jember, Para Gus dan Lora Ciptakan Suasana Homey untuk Emil Dardak
EMIL ULTAH: Emil Dardak memberikan potongan tumpeng kepada Gus Hans di halal bi halal Asparagus. | Foto: IST JEMBER, Barometerjatim.com Semakin dekat dan akrab saja Wakil Gubernur Jatim, Emil Elestianto Dardak dengan para kiai muda pengasuh pondok pesantren (Ponpes) yang tergabung dalam Aspirasi Para Lora dan Gus (Asparagus). Bahkan kehadiran Emil dalam acara halal bi halal nasional XII Asparagus di Ponpes Islam As-Shiddiqi Putera (Astra) Talangsari, Jember, Sabtu (21/5/2022), disambut dengan suasana homey. Terlebih lagi, 400 lebih lora dan gus yang hadir, termasuk tuan rumah yang juga Wakil Bupati Jember KH Balya Firjaun Barlaman (Gus Firjaun), memberi Emil kejutan tumpeng  ulang tahun. Kebetulan, sehari sebelumnya memasuki usia ke-38. Terkait kehadiran Emil di halal bi halal Aspragus, Pengasuh Ponpes Queen Al Azhar Darul Ulum Jombang, KH Zahrul Azhar Asumta menuturkan kalau suami Arumi Bachsin itu merupakan keturunan dari Mbah Poleng yang juga dari komunitas santri. Sekadar tahu, Mbah Poleng adalah KH Haji Fathurrahman yang dikenal dengan kesederhanaannya dan semasa hidup tinggal di Dusun Poleng Mojoduwur Ngetos, Kabupaten Nganjuk. Jelang maju di Pilgub Jatim 2018, Emil juga sempat ziarah ke makam leluhurnya tersebut. Artinya tidak jauh-jauh dari komunitas santri, kata kiai muda yang akrab disapa Gus Hans itu. Dan sebagai catatan, ketika beberapa bulan dilantik, kegiatan Asparagus pertama kali di Grahadi ya dihadiri Mas Emil, sambungnya. ASPARAGUS: Emil Dardak bersama para lora dan gus saat halal bi halal Asparagus di Jember. | Foto: ISTASPARAGUS: Emil Dardak bersama para lora dan gus saat halal bi halal Asparagus di Jember. | Foto: IST ASPARAGUS: Emil Dardak bersama para lora dan gus saat halal bi halal Asparagus di Jember. | Foto: IST Maka sebagai penghargaan, lanjut Gus Hans yang menjadi Jubir Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2018, Emil diundang halal bi halal sekaligus untuk menjaga saling komunikasi antara Asparagus dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim. Lalu soal tumpeng ulang tahun, menutur Gus Hans, itu merupakan surprise dari para lora dan gus yang memberikan apresiasi untuk Emil. Kebetulan kemarin ulang tahun, jadi kita bikin suasana homey-lah. Sekaligus tasyakuran, mudah-mudahan Mas Emil bisa menjalankan amanah dengan baik, ucapnya. Jadi bukan bentuk dari lora dan gus mendukung Emil agar maju di Pilgub Jatim 2024? Enggak-lah. Selain tidak jauh-jauh dari komunitas santri, itu (undangan) dalam rangka mengapresiasi kerja Mas Emil yang masif tapi miskin pemberitaan, katanya. Lagi pula, tegas Gus Hans, Asparagus tidak boleh dipakai menjadi kendaraan politik apa pun dengan menggunakan nama komunitas lora dan gus yang tanpa ketua dan struktur tersebut. Tetapi, silakan jika anggotanya menggunakan akses yang dimiliki Asparagus untuk menyampaikan atau mengolkan kepentingan politik yang Ahlussunah wal Jamaah. Jadi sekaligus meneguhkan, bahwa Asparagus bisa berada di mana-mana, jelasnya. HOMEY: Dari kiri Gus Maksum (Langitan), Gus Firjaun (Jermber), Emil Dardak, dan Gus hans (Jombang). | Foto: ISTHOMEY: Dari kiri Gus Maksum (Langitan), Gus Firjaun (Jermber), Emil Dardak, dan Gus hans (Jombang). | Foto: IST HOMEY: Dari kiri Gus Maksum (Langitan), Gus Firjaun (Jermber), Emil Dardak, dan Gus Hans (Jombang). | Foto: IST » Baca berita terkait Demokrat. Baca juga tulisan terukur lainnya Roy Hasibuan.
Simak berita terukur barometerjatim.com di Google News.