Ultah ke-75 Megawati, PDIP Surabaya Bareng Eri-Armuji Tanam Ratusan Pohon Mahoni
TANAM POHON: Adi Sutarwijono bersama kader PDIP Surabaya tanam pohon mahoni di Ultah ke-75 Megawati. | Foto: Barometerjatim.com/IST
SURABAYA, Barometerjatim.com Hari ini, Minggu (23/1/2022), Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri merayakan ulang tahun (ultah) ke-75. Kader Banteng di Surabaya, merayakannya dengan menanam pohon di sepanjang bantaran sungai di kawasan Gunung Sari Indah, Kecamatan Karang Pilang.
Selain merayakan ultah Megawati, tanam pohon ini juga bagian program dalam rangkaian ultah ke-49 PDIP yang jatuh pada 10 Januari lalu.
Tanam pohon dihadiri Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Wakil Wali Kota Armuji, dan Ketua DPC PDIP Surabaya yang juga Ketua DPRD Surabaya Adi Sutarwijono. Hadir pula jajaran DPC PDIP Surabaya, Fraksi PDIP DPRD Jatim, Fraksi PDIP DPRD Surabaya, jajaran ketua dan sekretaris PAC serta para kader banteng.
Hari ini kita menanam 150 pohon mahoni. Ini gerakan berkelanjutan. Sebelumnya kita juga intens menggelar penanaman pohon dan akan terus berlanjut. Ini adalah wujud nyata perintah Ibu Megawati, bahwa seluruh kader harus konsisten merawat Ibu Pertiwi, termasuk dengan terus menanam pohon, ujar Adi.Pohon mahoni (swietenia mahagoni) sendiri dipilih lantaran dikenal memiliki banyak manfaat dalam menjaga kualitas lingkungan.
Pohon ini bisa mengurangi polusi udara sekitar 47-69 persen sekaligus memperkuat daerah tangkapan air. Daun-daunnya menyerap polutan udara dan kemudian melepaskan oksigen (O2) yang membuat udara di sekitarnya menjadi segar.
Saat hujan tiba, tanah dan akar mahoni akan mengikat air yang jatuh, sehingga menjadi cadangan air.Dia lantas mengajak ratusan kader yang hadir untuk mendoakan Megawati. Semoga beliau selalu diberikan kesehatan, umur panjang yang berkah, kesehatan dan kekuatan dalam membimbing kita semua untuk terus berjuang bagi rakyat, ujarnya.
Doa bersama dipimpin Wakil Ketua DPC PDIP Surabaya, Syukur Amaluddin. Para kader terlihat khidmat dalam doa. Sebagian tampak terharu, mengingat kembali perjuangan Megawati dalam melawan Orde Baru, dimana Surabaya menjadi kota penting dalam sejarah PDI dengan digelarnya KLB di Sukolilo pada 1993.
Eri Cahyadi Bangga
GOTONG ROYONG: Kader PDIP Surabaya bareng Eri Cahyadi-Armuji tanam pohon mahoni di Ultah ke-75 Megawati. | Foto: Barometerjatim.com/IST GOTONG ROYONG: Kader PDIP Surabaya bareng Eri-Armuji tanam pohon mahoni di Ultah Megawati. | Foto: Barometerjatim.com/IST
Adi menambahkan, penghijauan menjadi salah satu ciri yang melekat di Surabaya sejak wali kota dijabat kader PDIP. Dimulai era Wali Kota Bambang DH, berlanjut ke Tri Rismaharini, Whisnu Sakti Buana, dan sekarang Wali Kota Eri Cahyadi dan Wakil Wali Kota Armuji.
Surabaya telah bertransformasi menjadi kota hijau yang penuh kesejukan dengan indikator kualitas udara yang semakin membaik, membuat semua yang tinggal di dalamnya menjadi nyaman, ujar Adi.
Sementara itu Eri Cahyadi mengaku bangga dengan berbagai aksi dan kerja nyata kader PDIP di Kota Pahlawan. Sebagai sesama kader PDIP, dia merasakan gerak kebersamaan dalam menjawab berbagai tantangan di Surabaya.Soal bayi stunting, kemiskinan, pemberdayaan ekonomi, semuanya ayo kita hadapi dengan gotong royong. Saya ditugaskan PDIP dengan dukungan rakyat untuk menjadi wali kota, maka tugas saya memfasilitasi semua warga untuk hidup yang lebih baik. Sesuai arahan Ibu Megawati bahwa kita harus terus bergerak membantu masyarakat, ucap Eri.
» Baca berita terkait PDIP. Baca juga tulisan terukur lainnya Moch Andriansyah.
