Serbuan Vaksinasi, TNI AL Sasar 2.000 Santri di Pasuruan
VAKSINASI: Komandan Lantamal V, Laksma TNI Yoos Suryono Hadi tinjau vaksinasi di Ponpes Ngalah. | Foto: Barometerjatim.com/ROY HS
PASURUAN, Barometerjatim.com - TNI AL lewat Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) V terus melakukan serbuan vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat maritim. Kali ini sasarannya santri Pondok Pesantren (Ponpes) Darut Taqwa Ngalah di Desa Sengonagung, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan, Kamis (12/8/2021).
Pelaksanaan vaksinasi ditinjau langsung Komandan Lantamal V, Laksamana Pertama (Laksma) TNI Yoos Suryono Hadi bersama Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf (Gus Irsyad), serta Wakil Sekretaris Dewan Penasihat (Wanhat) PW GP Ansor Jatim, Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans).
Meski ditinjau sejumlah pejabat dan kiai, pelaksanaan vaksinasi di Ponpes Ngalah ini selain berlangsung tanpa kerumunan dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat juga tanpa seremonial.
Laksma Yoos Suryono Hadi menuturkan, vaksinasi di Ponpes asuhan KH Moh Sholeh Bahruddin Kalam tersebut menyasar sekitar 2.000 santri, setelah sebelumnya vaksinasi juga dilakukan di daerah pesisir."Semoga kegiatan kita ini dapat membangun herd immunity di kalangan pesantren, sehingga para santri mempunyai kekebalan dan dapat sekolah secara offline, tidak online lagi, menuju Indonesia sehat," katanya.
Sementara itu Gus Irsyad menyampaikan terima kasih atas perhatian Lantamal V. Menurutnya, untuk membentuk herd immunity memang harus dilakukan vaksinasi secara bertahap."Kita bersyukur, karena di Kabupaten Pasuruan ini hampir 18 ribu santri, sehingga dengan vakinasi di pesantren kita harapkan makin cepat kekebalan kelompok terbentuk," katanya.
Koordinasi Tak Ribet
TANPA SEREMONIAL: Vaksinasi di Ponpes Ngalah, berlangsung tanpa kerumunan dan tanpa seremonial. | Foto: Barometerjatim.com/ROY HS TANPA SEREMONIAL: Vaksinasi di Ponpes Ngalah, berlangsung tanpa kerumunan dan tanpa seremonial. | Foto: Barometerjatim.com/ROY HS
Hal senada disampaikan Gus Hans. Menurut kiai muda Pengasuh Ponpes Queen Al Azhar Darul Ulum Jombang itu ada dua alasan mengapa TNI AL melakukan vaksinasi terhadap sentri.
Pertama, TNI AL disebutnya tahu betul tentang sejarah dan partisipasi pesantren terhadap perjuangan bangsa Indonesia.
Kedua, TNI AL tahu betul, para santri tidak berdomisili di tepat yang semestinya. Sehingga perlu ada proses percepatan vaksinasi tanpa mengganggu pendataan yang ada di Puskesmas."Saya mengapresiasi langkah TNI AL, Pak KSAL, Pak Panglima Armada II, dan juga terutama kepada Danlantamal V yang sangat kooperatif, tanpa ada koordinasi yang ribet-ribet langsung eksekusi. Kita butuhkan pemimpin yang seperti beliau ini," ujarnya.
ยป Baca Berita Terkait Vaksinasi
