Masih Tertinggal dari Khofifah di Survei Pilgub Jatim, Risma: Aku Baru Jalan Seminggu!

Reporter : -
Masih Tertinggal dari Khofifah di Survei Pilgub Jatim, Risma: Aku Baru Jalan Seminggu!
BARU SEMINGGU: Tri Rismaharini tanggapi hasil survei Poltracking, baru jalan seminggu. | Foto: IST

SURABAYA | Barometer Jatim – Masih tertinggal dari petahana Khofifah Indar Parawansa dalam survei di Pilgub Jatim 2024 versi Poltracking Indonesia, Tri Rismaharini alias Risma angkat suara.

“He.. he.. Aku baru jalan seminggu, he.. he.. Seminggu baru jalan,” katanya usai menghadiri Rapat Kerja Cabang Khusus (Rakercabsus) DPC PDIP Surabaya di Grand Empire Palace, Kamis (19/9/2024) malam.

Risma menekankan, sebagai manusia dirinya akan tetap berusaha semaksimal mungkin untuk memenangi pertarungan di Pilgub Jatim, termasuk di Surabaya. Namun soal hasil akhir di tangan tuhan.

“Keyakinan itu haya milik tuhan. Manusia hanya bisa berusaha, ketentuan dan yakin itu di tangan tuhan,” ucapnya.

Hal sama ditekankan tandemnya, Zahrul Azhar Asumta. Kiai muda Pengasuh Ponpes Queen Al Azhar Darul Ulum Jombang yang akrab disapa Gus Hans itu, justru bersyukur karena hasil kerjanya bersama Risma yang baru terbilang harian sudah di angka puluhan.

Bandingkan dengan Khofifah-Emil yang berstatus petahana, bahkan Khofifah sudah berproses sejak 2008 atau selama 15 tahun lantaran 3 kali bertarung di Pilgub Jatim.

“Saya malah justru bersyukur. Bagus, berarti gerakan yang sangat singkat ini sudah ada progresnya, dari yang belasan menjadi puluhan,” katanya.

“Artinya, pekerjaan yang di sana (Khofifah-Emil) tahunan bisa kita hadapi dengan hitungan harian. Kita juga berterima kasih, minimal kita tidak perlu meng-hire konsultan ternyata sudah bergerak ke kita,” sambungnya.

Dalam survei yang dilakukan Poltracking Indonesia pada 4-10 September 2024 di 38 kabupaten/kota se-Jatim, Khofifah-Emil memuncaki keterpilihan di angka 57,3%, disusul Risma-Gus Hans 22,7%, dan Luluk Nur Hamidah-Lukman Khakim di posisi buncit dengan elektabilitas 2,2%.

“Tetapi angka ini (17,8% tidak tahu/tidak menjawab) di sisa 2,5 bulan ke depan, tentu masih memiliki kemungkinan pergeseran undecided ini akan ke mana,” kata Direktur Eksekutif Poltracking, Hanta Yuda.

Menurutnya, angka ini bisa memberi gambaran awal informasi kepada warga Jatim, bahwa kekuatan Khofifah-Emil cukup kuat bahkan bisa dikatakan tangguh melampaui angka psikologis incumbent.

Namun di saat yang sama, sang penantang, Risma-Gus Hans juga ada potensi untuk tumbuh di angka 22,7%. Sedangkan Luluk-Lukman relatif sangat rendah dan agak sulit mengimbangi.

“Tinggal apa undecided ini akan ke mana? Rumusnya, dalam hukum elektoral, incumbent memang lebih bisa cenderung turun ketimbang naik,” katanya.{*}

| Baca berita Pilgub Jatim. Baca tulisan terukur Andriansyah | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur

Simak berita terukur barometerjatim.com di Google News.