Kurban di Tengah Intaian PMK, Anwar Sadad: Tak Surutkan Masyarakat, Justru Lebih Banyak

BERKURBAN: Anwar Sadad, serahkan kurban sapi dari pimpinan DPRD Jatim ke panitia Masjid Al Akbar. | Foto: Barometerjatim.com/IST
SURABAYA, Barometerjatim.com Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) tak menyurutkan masyarakat untuk berkurban. Hal itu dikatakan Wakil Ketua DPRD Jatim, Anwar Sadad usai menunaikan shalat Idul Adha 1443 H di Masjid Al Akbar Surabaya, Minggu (10/7/2022).
Menurut penjelasan dari takmir Masjid Al Akbar, sumbangan hewan kurban lebih banyak daripada tahun lalu, kata legislator yang juga Ketua DPD Partai Gerindra Jatim tersebut.
Tak hanya di Masjid Al Akbar, secara umum animo warga Jatim dalam berkurban tahun ini memang sangat tinggi. Data Dinas Peternakan Jatim mencatat, total ada 439.974 hewan kurban yang disembelih di Idul Adha tahun ini.
Rinciannya, 80.286 ekor sapi (1.230 dipotong di Rumah Pemotongan Hewan/RPH, 79.056 di luar RPH), 300.150 ekor kambing (3.690 di RPH, 296.460 di luar RPH), dan 59.538 domba (246 ekor di RPH, 59.292 di luar RPH).Selain sumbangan hewan kurban yang tinggi, lanjut Sadad, antusiasme masyarakat dalam mengikuti shalat Idul Adha juga luar biasa. Menurut penjelasan takmir Masjid Al Akbar, jumlah jamaah bahkan lebih banyak dari shalat Idul Fitri.
Mungkin, karena ini adalah Idul Adha pertama dilakukan setelah dua tahun kita alami pandemi yang bisa dilakukan secara terbuka di masjid dan di tempat-tempat umum, kata Sadad yang dalam kesempatan tersebut juga menyerahkan hewan kurban sapi dari pimpinan DPRD Jatim.
Saya masih ingat, tahu lalu saya melaksanakan Idul Adha di rumah dan hari ini ternyata jamaah membludak. Sehingga Idul Adha tahun ini terlihat lebih meriah dibandingkan dengan tahun-tahun lalu, sambungnya.
Politikus keluarga Pondok Pesantren (Ponpes) Sidogiri, Pasuruan yang akrab disapa Gus Sadad itu berharap semuanya bisa mendapatkan hikmah Idul Adha.Menjadikan peristiwa penting dari kisah Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail, dua orang yang selalu menjadi inspirasi umat Islam dalam meneguhkan keimanan, keikhlasan, ketabahan, dan rasa tawakal kepada Allah Swt.
Bahwa dalam hidup ini, kita harus berani dan mau untuk mengorbankan apa yang kita cintai untuk menunjukkan rasa iman kita kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, tuntasnya.
» Baca berita terkait Idul Adha. Baca juga tulisan terukur lainnya Abdillah HR.