Jadikan Jatim Basis Gerindra, Anwar Sadad Awali Sisir Madura
TEMUI RA TOHIR: Anwar Sadad silaturahmi ke Ra Tohir, Pengasuh Ponpes Bata-Bata, Pamekasan. | Foto: Barometerjatim.com/ROY HS
SURABAYA, Barometerjatim.com Tak perlu waktu lama. Plt Ketua DPD Partai Gerindra Jatim, Anwar Sadad langsung bergerak untuk menjawab harapan Sekjen DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani agar Jatim menjadi basis Gerindra pada Pemilu 2024.
Langkah awal, Sadad yang didampingi sejumlah pengurus DPD bergerak ke Pulau Madura, Jumat (2/4/2021), menyisir basis pendukung partainya dan tokoh masyarakat di Kabupaten Pamekasan.
Dari pantauan, sekitar pukul 10.00 WIB, Sadad menghadiri acara wisuda santri Pondok Pesantren (Ponpes) As-Saifiyah Syafiiyah, Batumarmar. Di tempat tersebut, dia didaulat memberikan motivasi.
Usai acara, Sadad melanjutkan perjalanan untuk bersilaturahmi ke Kiai Thalhah di Kecamatan Pakong. Tepat pukul 14.00 WIB, dilanjut konsolidasi dengan pengurus DPC Gerindra Pamekasan di Jalan KH Amin Jakfar.
Di tempat tersebut, Sadad disambut Ketua DPC Partai Gerindra Pamekasan, Taufiqurrahman dan anggota Fraksi Gerindra DPRD Pamekasan. Pertemuan terlihat guyub sambil menikmati kuliner khas Pamekasan, yaitu kaldu kokot.Pukul 14.30 WIB, lanjut silaturahmi ke Ponpes Mambaul Ulum, Bata-Bata. Di Ponpes terbesar di Pamekasan tersebut, Sadad ditemui langsung oleh RKH M Tohir Abd Hamid, pengasuh dan segenap pengurus Ponpes.
Kepada Ra Tohir, sapaan akrab kiai muda karismatik itu, Sadad meminta masukan, arahan, dan dukungan dalam membesarkan Gerindra khususnya di Pamekasan dan Jatim.
Sebagai Plt Ketua Partai Gerindra Jatim, saya perlu minta arahan, bimbingan, dan dukungan dari kiai agar Gerindra bisa diterima masyarakat Pamekasan dan Madura, secara umum di Jatim," katanya.Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar dua jam lebih itu, banyak hal yang didiskusikan untuk membesarkan Gerindra menyambut Pemilu 2024.
Sebelum balik ke Surabaya. Rombongan DPD Gerindra Jatim menyempatkan mampir ke tempat nongkrong anak muda Pamekasan. Kafe dan Resto Bani Food Court menjadi pilihan untuk sekadar diskusi dan bincang santai seputar Pamekasan dan Jatim ke depan.
Singgung Ekspor Domba
Di akhir safari politiknya, Sadad juga mampir ke Warung Asela di Camplong Sampang. Di tempat itu, dia bertemu dengan para pengusaha dan tokoh Sampang.
Sambil menikmati menu khas seafood, Sadad berbicara soal potensi ekspor produk domestik Jatim yang masih belum secara optimal diseriusi oleh Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa.
Ini ada pasar yang jelas di luar negeri, yaitu permintaan daging domba. Hanya para peternak perlu suntikan modal untuk mengembangkan usaha, ucap politikus muda Nahdlatul Ulama (NU) tersebut.
Sadad lantas bercerita, dirinya pernah berbincang banyak dengan Harun, ketua koperasi yang siap melakukan ekspor domba ke luar negeri, tapi ketersediaan stok domba belum memadai.
Karena itu, menurut Sadad, Pemprov Jatim perlu mendorong Bank Jatim sebagai BUMD untuk memfasilitasi modal usaha kepada para peternak.Saya coba komunikasikan dengan pimpinan Bank Jatim agar para peternak bisa dibantu pinjaman modal usaha. Ini kan pasarnya jelas di luar negeri, hanya saja kekurangan modal untuk mengembangkan domba sesuai kualitifkasi dan permintaan pemesan dari luar negeri, paparnya.
Lantaran waktu sudah mulai larut, Sadad bersama rombongan kemudian bertolak ke Surabaya. Namun dalam waktu tak lama lagi, dia akan kembali berkunjung ke kabupaten lain di Madura untuk konsolidasi dengan DPC Gerindra dan bersilaturahmi kepada para kiai dan tokoh masyarakat.
"Saya agendakan ulang ke kabupaten lain di Madura dalam waktu dekat, ucap Sadad yang masih keluarga Ponpes Sidogiri, Pasuruan tersebut.
» Baca Berita Terkait Gerindra
