PPP

PILBUP LAMONGAN: Yuhronur Efendi (dua dari kanan) ikut penjaringan PPP. | Foto: Barometerjatim.com/HAMIM ANWAR

DIANTAR DIFABEL: Suhandoto diantar penyandang difabel saat mendaftar ke PPP. | Foto: Barometerjatim.com/HAMIM ANWAR

PENJARINGAN PPP: Kaharudin (baju putih) mengikuti penjaringan Bacabup yang digelar PPP. | Foto: Barometerjatim.com/ABDILLAH HR

POROS PERUBAHAN: Empat Parpol di Tuban bangun koalisi untuk Pilkada 2020. | Foto: Barometerjatim.com/HAMIM ANWAR

UNTUK SAHABAT: Aan Ainur Rofik (baju batik) ambil formulir untuk Gus Hans di penjaringan Nasdem. | Foto: Barometerjatim.com/ROY

PILWALI SURABAYA: Dwi Astuti, sudah rajut komunikasi dengan tujuh Parpol. | Foto: Barometerjatim.com/ABDILLAH HR

BEREBUT REKOM PDIP: Dwi Astuti mengembalikan formulir bakal calon wakil wali kota Surabaya lewat penjaringan PDIP. | Foto: IST

KERAN KEBUNTUHAN NU: Gus Hans (kanan) bersama Mbah Moen di kediaman Aksa Mahmud. | Foto: Dok Gus Hans

SURABAYA, Barometer Jatim - Sempat diklaim tim suksesnya menembus angka 100 ribu, ternyata perolehan suara Muhammad Habibur Rochman alias Gus Habib hasil rekapitulasi penghitungan suara KPU Jatim hanya mencapai 42.942.Alhasil, putra Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Amanatul Ummah Surabaya dan Mojokerto, KH Asep Saifuddin Chalim itupun gagal menembus kursi DPR RI dari Dapil Jatim I (Sidoarjo-Surabaya).

Ketua Muslimat NU Surabaya, Lilik Fadhilah (kiri) gagal raih kursi legislatif. | Foto: Barometerjatim.com/roy hsKetua Muslimat NU Surabaya, Lilik Fadhilah (kiri) gagal raih kursi legislatif. | Foto: Barometerjatim.com/roy hs