Permudah Orang Tua Awasi Aktivitas Jajan Anak, DPRD Surabaya Sambut Positif KatePay

KATEPAY: Pimpinan DPRD Surabaya menghadiri peluncuran program KatePay. | Foto: Barometerjatim.com/IST
SURABAYA, Barometerjatim.com DPRD Surabaya mengapresiasi KatePay, program inovasi Pemkot Surabaya berupa pembayaran nontunai atau cashless society bagi siswa-siswi di tingkat SD dan SMP Negeri.
Wakil Ketua DPRD Surabaya, Reni Astuti menuturkan, program KatePay sangat positif karena untuk mempermudah transaksi para siswa di kantin sekolah hanya dengan menunjukan Kartu Identitas Anak (KIA).
Dengan KatePay ini, para siswa pemegang KIA dapat menggunakannya untuk membeli jajan di kantin sekolah. Orang tua juga bisa memantau atau mengawasi aktivitas jajan para putra-putrinya, katanya, Rabu (15/6/2022).
Saat ini, program KatePay telah berjalan di SMPN 42 Surabaya dan SDN 1 Asemrowo. Reni berharap, seluruh sekolah SD dan SMP di Surabaya baik negeri maupun swasta segera menyusul penerapan kantin cashless tersebut.Setelah dilakukan evaluasi dan penyempurnaan pilot project, nanti bisa diterapkan di sekolah-sekolah lainnya secara bertahap di SMP hingga SD, baik negeri maupun swasta. Hal ini juga sebagai wujud pemanfaatan KIA, paparnya.
Reni menambahkan, di era digitalisasi teknologi semakin berkembang pesat dan memiliki andil penting dalam kehidupan sehari-hari. Karena itu, pihaknya mendukung penuh untuk memperluas dan mengembangkan inovasi, salah satunya KatePay.
Kendati demikian, Reni menilai membutuhkan waktu untuk menumbuhkan kebiasaan cashless di kalangan anak-anak. Namun dia optimistis, KatePay bakal disukai dan diaplikasikan para siswa.
Di sisi lain, sambung Reni, Katepay juga akan memberikan manfaat pada segi data kependudukan karena akan semakin banyak anak-anak Surabaya di bawah 17 tahun yang memiliki KIA.KIA ini ibaratnya KTP-nya anak-anak gitu, sambung legislator asal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu.
Seiring waktu, Reni berharap KIA bisa menjadi kartu yang multifungsi. Saya kira nanti akan multifungsi ya. Satu kartu akan memberikan banyak manfaat, multimanfaat, katanya.
Misal ke depan, di samping untuk identitas, bisa juga digunakan anak-anak ketika naik Suroboyo Bus atau mungkin masuk ke museum, KBS, dan sebagainya, tuntas Reni.
» Baca berita terkait DPRD Surabaya. Baca juga tulisan terukur lainnya Moch Andriansyah.