Hebat Putra Lumajang Raih Ikon Prestasi Indonesia
IKON PRESTASI INDONESIA: A'ak Abdullah Al-Kudus (kanan) saat menerima trofi dan piagam "72 Ikon Prestasi Indonesia" di Jakarta Convention Center (JCC). | Foto: Barometerjatim.com/ROY HASIBUAN
JAKARTA, Barometerjatim.com 72 putra-putri bangsa dari berbagai profesi, latar belakang dan usia, menerima penghargaan dari Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila (UKP Pancasila).
Penghargaan dan apresiasi diberikan atas kinerja positifnya dalam mengharumkan dan memajukan bangsa Indonesia. Mereka dinobatkan sebagai "72 Ikon Prestasi Indonesia".
Trofi dan piagam penghargaan diberikan lewat Festival Prestasi Indonesia di Jakarta Convention Center (JCC), 21-22 Agustus.
Dari ke-72 orang tersebut, satu di antaranya yakni A'ak Abdullah Al-Kudus. Pria asal Lumajang yang akrab disapa Gus A'ak itu mendapat apresiasi atas kinerja positif dan prestasinya sebagai aktivis lingkungan hidup, pendiri Laskar Hijau, dan Sekolah Rakyat Merdeka (Lembaga Pendidikan Alternatif).
Dia juga membidani lahirnya Paguyuban Kesenian Jharan, Lumajang serta penerima Satu Indonesia Awards dari Astra International.
Baca: Mensos Tampil Anggun dengan Busana Adat Sumenep
Atas penghargaan ini, Gus A'ak menyampaikan terima kasihnya karena negara mempunyai inisiatif untuk mengapresiasi kerja terbaik putra-putri bangsa.
"Jika potensi ini bisa dirajut dengan baik oleh pemerintah, maka saya optimis Indonesia akan lebih cepat meraih kemajuan," katanya saat dihubungi Barometerjatim, Selasa (22/8). "Semoga UKP Pancasila bisa menyatukan 'lentera-lentera' ini menjadi gelombang cahaya."
Ditanya bagaimana menjaga komitmen setelah dinobatkan sebagai salah seorang ikon prestasi bangsa, Gus Aak mengajak kita semua untuk 'menancapkan' merah putih di hati dengan ikhlas dan niat ibadah. "Maka Allah akan menuntun dan memampukan kita," tegasnya.
Sementara Kepala UKP Pancasila Yudi Latif menuturkan, ke-72 orang tersebut mewakili segala keberagaman Indonesia. Mulai dari Papua sampai Aceh.
Baca: Merah Putih Terkoyak, Hanya Wanita yang Mampu Menjahit
Dengan adanya 72 ikon keteladanan dan prestasi ini, Yudi menambahkan, Indonesia dibangun oleh banyak warna dan keberagaman. Itu sebabnya, penting bagi seluruh elemen bangsa untuk terus merawat putra-putri bangsa yang berprestasi.
"Kalau kita bisa gotong royong dan memuliakan prestasi bangsa ini, insyaallah bangsa ini akan menjadi bangsa besar," ucap Yudi.
Selain mengapesiasi 72 orang ikon berprestasi, Festival Prestasi Indonesia juga menyelenggarakan pergelaran seni Pancasila Gemilang.
"Tujuannya memberikan apresiasi atas karya-karya terbaik putra bangsa dan menjadikannya sebagai sumber inspirasi untuk memajukan bangsa," tambah Ketua Panitia Festival Prestasi Indonesia, El-Zastrouw.
