Kampanye di Madiun, Khofifah Ajak Pilih Jokowi Lewat Pantun!

"Kalau ada pintu mengapa lewat jendela. Kalau ada nomor satu mengapa pilih nomor dua," katanya saat menghadiri deklarasi Jaringan Kiai Santri Nasional (JKSN) eks Karesidenan Madiun -- Kabupaten dan Kota Madiun, Magetan, Ponorogo, Pacitan dan Ngawi -- di GOR Wilis, Kota Madiun, Selasa (5/2/2019).
"Sampaikan salam saya (lewat pantun) itu pada keluarga, kerabat, pelanggan ibu-ibu di pasar, sampaikan, viralkan!" sambung Khofifah yang juga ketua Dewan Pengarah JKSN Pusat di depan 5.000-an massa.
Gayung pun bersambut. Ribuan massa yang hadir di GOR Wilis siap menjadi 'penyambung lidah' Khofifah dalam mengajak masyarakat di wilayah Mataraman -- terutama eks Karesidenan Madiun -- untuk memilih Jokowi-Ma'ruf pada Pilpres 2019, 17 April mendatang. Bahkan mereka mematok target 80 persen kemenangan.
"Kalau kami bukan dalam posisi yang mematok target angka. Tapi tadi kita dengar, bahwa masyarakat di sini, menarget bisa memenangkan Pak Jokowi sampai 80 persen. Saya hadir di sini untuk memaksimalkan kemenangan itu," tegas Khofifah.
JKSN Paling Aktif
Sementara itu Ketua Umum JKSN Pusat, KH M Roziqi menuturkan, JKSN sudah menggelar deklarasi di 25 titik sejak di-launching di Halaman Gedung Institut KH Abdul Chalim, Pacet, Kabupaten Mojokerto, 6 Oktober 2018.
Ditambah eks karesidenan Madiun, menjadikan JKSN sudah deklarasi di 26 wilayah. Empat di antaranya di mancanegara, yakni Malaysia (Hotel Adamson, Kuala Lumpur, 21 Oktober 2018), Hong Kong (Victoria Park, 25 November 2018), Taiwan (Taipei Main Station, 23 Desember 2018), dan Arab Saudi (Ballroom Hotel Alwaha, Jeddah. 11 Januari 2019).
"JKSN ini basis relawan untuk memenangkan Pak Jokowi dan Kiai Ma'ruf. Bisa dibilang kami, JKSN ini, yang paling aktif bergerak dalam menggalang dukungan. Harapannya, apa yang kami lakukan bisa membantu kemenangan siginfikan untuk pasangan nomor urut satu di Pilpres 2019," tandas Roziqi.{*}
» Baca Berita Terkait JKSN, Khofifah, Pilpres 2019