Abah Anton Berharap Duet Khofifah-Halim, Mungkinkah

BERHARAP KHOFIFAH-HALIM: Abah Anton, akan lebih kuat jika Khofifah Indar Parawansa dan Halim Iskandar berdampingan di Pilgub Jatim 2018. | Foto: Barometerjatim.com/RADITYA DP
MALANG, Barometerjatim.com Sejenak, Mochamad Anton atau yang akrab disapa Abah Anton terdiam saat ditanya terkait potensi para kandidat yang akan maju di Pilgub Jatim 2018, termasuk Ketua DPW PKB Jatim, Abdul Halim Iskandar.
Sejurus kemudian, "Wah, nggak ngerti aku, ha.. ha..," katanya saat ditemui usai menghadiri Rapat Koordinasi dan Evaluasi Bansos Pangan Non Tunai dan Program Keluarga Harapan (PKH) 2017 di Hotel Horison Ultima, Malang, Sabtu (11/3) lalu.
Abah Anton lantas menuturkan, secara struktur kepartaian, saat ini dirinya menjabat ketua DPC PKB Kota Malang, "Maka secara institusi partai, apapun, Pak Halim adalah pimpinan kami. Holopis Kuntul Baris," katanya.
Namun dia tak memungkiri ketokohan dan kapabilitas Khofifah Indar Parawansa. Karena itu, jika keduanya maju di Pilgub Jatim 2018, Abah Anton berharap Khofifah dan Halim bisa berdampingan. "Harapan saya keduanya bisa berdampingan. Itu harapan saya, he.. he..," katanya.Selebihnya, mantan kader Partai Gerindra yang kemudian hijrah ke PKB usai memenangi Pilwali Malang 2013 itu, melihat para kandidat yang muncul saat ini terbilang orang-orang yang pantas untuk menduduki kursi gubernur.
"Saya rasa, menurut pandangan kepala daerah dan pandangan masyarakat, orang-orang ini memang pantas. Apalagi nanti bisa dua, malah lebih bagus," katanya.
"Dua yang saya maksud, kalau mungkin, dari kandidat yang muncul saat ini ada yang bisa berpasangan menjadi Cagub dan Cawagub, kan lebih kuat."Soal siapa kandidat yang diharapkan bisa menjadi pasangan Cagub dan Cawagub, Anton kembali menegaskan dirinya berharap Khofifah dan Halim bisa berdampingan.
"Kita lihat yang terbaik nanti. Tapi harapan saya keduanya (Khofifah-Halim) bisa berdampingan. Itu harapan saya," ujar wali kota Malang tersebut.