SAHABAT BAIK KHOFIFAH: Zulkifli Hasan, PAN memiliki banyak jagoan di Pilgub Jatim 2018. Salah satunya sahabat baik Zulkifli, Khofifah Indar Parawansa.
SURABAYA, Barometerjatim.com Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan menyebut nama Khofifah Indar Parawansa salah satu sosok kuat yang berpotensi diusung partainya sebagai calon gubernur (Cagub) di Pilgub Jatim 2018.
Baca juga: Survei: 75,1% Warga Jatim Sebut Kinerja Khofifah Belum Sesuai Harapan, Cenderung Seremonial!
Bahkan, secara khusus, Zulkifli menyebut Khofifah yang juga ketua umum PP Muslimat NU sebagai teman dan sahabat baiknya.
"Untuk Pilgub Jatim kami sudah melirik-lirik, mungkin adalah tiga kandidat," katanya usai acara Pemantapan Wawasan Kebangsaan XI di Gedung Srijaya Surabaya, Jumat (3/3) malam.
"Tentu kami juga akan mengusung kandidat kita. Kita juga nggak kurang jagoan, banyak. Ada Pak Masfuk (mantan bupati Lamongan yang kini ketua DPW PAN Jatim), Kang Yoto (Bupati Bojonegoro Suyoto), yang dari dalam ya (kader PAN)," katanya.
Sedangkan kandidat dari luar, ketua MPR RI tersebut menyebut beberapa nama, di antaranya Saifullah Yusuf (Wagub Jatim) dan Tri Rismaharini (wali kota Surabaya).
Baca juga: Setoran PAD Kecil! DPRD Jatim Minta PT PWU, PT JGU, dan PT AB Diaudit Khusus
"Ada teman baik saya juga, sahabat baik saya yaitu Bu Khofifah," kata Zulkifli memberi penekanan saat menyebut nama Khofifah.
Baca: Pengamat: Kaki-kaki Politik Khofifah Sangat Kuat
Kapan penjaringan dilakukan? "Nanti kita lihat perkembangannya. Lihat waktulah, kan mesti bicara dengan partai-partai. Nggak bisa sendirian kan, mesti koalisi," tandasnya.
Baca juga: Target PAD dari BUMD Meleset, Komisi C ke Khofifah: Evaluasi Direksi-Komisaris!
Sementara ketika ditanya soal dukungan untuk putaran kedua Pilgub DKI Jakarta 2017, Zulkifli menegaskan masih akan bertemu dengan ketua parpol koalisi pengusung Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Sylviana Murni.
"Kita akan ketemu dulu dengan Pak SBY, Cak Imin, PPP. Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini ketemu, nanti bagaimana, kan ngomong dulu. Kami boleh dong bersedih seminggu, kan kalah kami. Kita akan bicara dulu lah dengan koalisi kita," katanya.
Editor : Redaksi