Ansor Kepahiang Studi Banding ke Ansor Surabaya
JAGA SILATURAHIM: Supran Efendi (kiri) dan HM Faridz Afif, jaga silaturahim dan kekompakan keluarga GP Ansor Indonesia. | Foto: Barometerjatim.com/ROY HASIBUAN
SURABAYA, Barometerjatim.com Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Surabaya menjadi tempat studi banding sekaligus silaturahim PC GP Ansor Kabupaten Kepahiang, Bengkulu, Minggu (1/10).
Kehadiran rombongan berjumlah 25 orang yang dipimpin Ketua PC GP Ansor Kepahiang, Supran Efendi itu disambut hangat keluarga besar Ansor Surabaya di kantor PCNU Kota Surabaya. Turut pula menyambut PCNU Kota Surabaya yang diwakili Wakil Ketua Agus Sholahudin Azmi.
"Ahlan wa sahlan bihudurikum. Salam silaturrahmi dan persahabatan. Semoga pertemuan kita ini menjadi berkah dan menghasilkan kebaikan untuk kita semua," sambut Ketua GP Ansor Kota Surabaya, HM Faridz Afif.
Baca: Ansor Surabaya Siap Perangi Saracen Lain di Medsos
Afif mengatakan, studi banding ini bukan untuk saling menggurui. "Tapi berbagi pengalaman dan saling belajar berorganisasi demi kemaslahatan GP Ansor dan Indonesia," terangnya.
Dia lantas menyampaikan kondisi terkini GP Ansor Surabaya. Misal, dalam bidang kaderisasi Ansor Surabaya telah menggelar Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD). "Dalam periode Agustus dan September telah ada dua angkatan yang diikuti sekitar 200 peserta," tambahnya.
Sedangkan untuk menangkal berita hoax dan ujaran kebencian yang berujung fitnah, Ansor Surabaya membentuk tim cyber. "Ada tim yang khusus mengurusi website, sosmed dan design meme yang bersifat positif," terangnya.
Baca: Bersama Polisi, Ansor Surabaya Musnahkan Narkoba
Sementara Supran berterima kasih atas sambutan hangat yang diberikan. "Terima kasih telah menyambut kami dengan hangat. Silaturrahmi ini murni kami lakukan untuk belajar dan menimba ilmu kepada Ansor Surabaya," katanya.
Meskipun kondisi dan letak geografi antara Surabaya dan Kepahiang berbeda, lanjut Supran, bukan berarti ilmu yang didapat di sini tidak dapat dipraktikan di sana.
"Surabaya merupakan kota dengan penduduk yang pesat. Sedangkan Kepahiang kabupaten yang mayoritas penduduknya bertani," tandasnya.
