60 Menit Pertemuan Prabowo-Rais Aam PBNU di Surabaya, Anwar Sadad: Tak Ada Misi Apa-apa
SAMBUTAN HANGAT: Rais Aam PBNU, KH Miftachul Akhyar saat menyambut kehadiran Prabowo. | Foto: Barometerjatim.com/IST
SURABAYA, Barometerjatim.com Malam-malam Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto mengunjungi Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Miftachul Akhyar di Pondok Pesantren (Ponpes) asuhannya, Miftachus Sunnah Surabaya, Minggu (6/11/2022).
Selain silaturahmi, adakah pembahasan soal pencapresan Prabowo di 2024? Ketua DPD Partai Gerindra Jatim, Anwar Sadad yang turut mendampingi Prabowo menegaskan, pertemuan tersebut murni silaturahmi dan tak ada kaitannya dengan Pilpres 2024.
"Ini kan sebenarnya pertemuan yang tertunda pada saat Idul Fitri 2022 lalu. Kala itu Pak Prabowo hendak silaturahmi dengan Kiai Miftach, namun belum kesampaian. Hari ini, Pak Prabowo secara khusus ingin bersilaturahmi dengan beliau, tidak ada misi apa-apa selain silaturahmi," ucapnya, Senin (7/11/2022).
Politikus yang juga Wakil Ketua DPRD Jatim itu menambahkan, pertemuan antara Prabowo dengan Kiai Miftach juga berjalan sangat ganyeng."Pertemuan ini sebatas silaturahmi, bahwa Pak Prabowo sudah lama mengenal Kiai Miftach. Keduanya sangat akrab sekali dan sangat ganyeng," tandasnya.
Meski Prabowo jarang bertemu dengan Kiai Miftach, politikus keluarga Pondok Pesantren (Ponpes) Sidogiri, Pasuruan yang akrab disapa Gus Sadad itu menyebut chemistry keduanya sangat baik, tidak ada jarak di antara keduanya.
"Walau Pak Prabowo dengan kesibukannya sebagai menteri, beliau sangat menghormati sekali Kiai Miftach dan sudah menganggap sebagai tokoh NU panutan beliau," jelasnya.Sebelumnya, baik Prabowo maupun Kiai Miftach juga menepis pertemuan sekitar 60 menit tersebut membicarakan soal Pilpres 2024. "Saya sudah kenal lama, kita menyambung silaturahmi," kata Prabowo.
"Silaturahmi biasa, karena kenal dengan saya sudah lama, jadi sudah lama gitu. Lama beliau tidak ke sini. Dua kali sempat mau ke sini, tapi tidak jadi, dan hari ini disempatkan. Ini tadi beliau dari Rembang," timpal Kiai Miftach.
» Baca berita terkait Pilpres 2024. Baca juga tulisan terukur lainnya Roy Hasibuan.