Tunjukkan Komitmen Pemprov, WagubTemui Peserta Aksi 121
TEMUI DEMONSTRAN: Wagub Jatim, Saifullah Yusuf menemui ratusan mahasiswa peserta Aksi 121 Aliansi BEM se-Jatim di kantor gubernur, Kamis (12/1).
SURABAYA, Barometerjatim.com Pemprov Jatim berkomitmen menerima semua pihak yang melakukan usaha untuk menyampaikan aspirasi atau demokrasi partisipatoris.
Komitmen itulah yang membuat Wagub Jatim, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menemui ratusan mahasiswa peserta Aksi 121 Aliansi BEM se-Jatim di kantor gubernur, Kamis (12/1).
Menurut Gus Ipul, demokrasi partisipatoris adalah salah satu cara agar aspirasi masyarakat bisa diakomodasi dalam proses politik. Aspirasi tersebut bisa disampaikan melalui surat, tatap muka maupun unjuk rasa.
"Jika ada unjuk rasa, harus ada izin terlebih dahulu. Apabila sudah memperoleh izin silakan berunjuk rasa. Setiap demo akan diterima oleh stakeholder baik gubernur, Wagub dan Sekdaprov maupun SKPD terkait," ungkap Gus Ipul.
Untuk tuntutan yang disampaikan pada Aksi 121 ini, peran Pemprov sebagai perwakilan dari pemerintah pusat nantinya akan meneruskan ke pusat. "Oleh sebab itu, posisi Pemprov Jatim sangat jelas yakni menyampaikan dan meneruskan setiap aspirasi," katanya.
Aksi 121 ini diikuti sekitar 500 mahasiswa dari beberapa perguruan tinggi yang ada di Jatim seperti Unibraw, Unair, Unmer, Universitas Trunojoyo dan ITS. Aksi serupa juga dilakukan serentak di 19 titik di Indonesia.
Di antara tuntutan Aliansi BEM, meminta pencabutan dan mengkaji ulang PP No 60 Tahun 2016, merevisi kebijakan pencabutan subsidi tarif dasar listrik golongan 900 VA dan melakukan pengawasan secara sistematis.
Lalu menuntut pemerintah agar memberikan transaparansi kenaikan bahan bakar minyak (BBM) dan menjamin ketersediaan BBM bersubsidi, serta tetap mengontrol ketat efek domino atas kebijakan tersebut.
Berikutnya menuntut transparansi, sosialisasi dan uji publik terhadap setiap kebijakan yang dibuat pemerintah dan menuntu Presiden Jokowi membuat kebijakan yang pro rakyat.
