SERASA PIKNIK: Huntara yang dibangun Gusdurian Peduli untuk korban gempa Malang. | Foto: Barometerjatim.com/IST
LUMAJANG, Barometerjatim.com Di penghujung Ramadhan, Tim Relawan Gusdurian Peduli terus bergerak membangun Huntara (hunian sementara) hingga larut malam untuk penyintas gempa bumi di Lumajang dan Malang.
Baca juga: IKA Stikosa-AWS Gelar Bazar Bareng GUSDURian Peduli: Beli Baju Cukup Tukar dengan Sembako!
Huntara dibuat berukuran 4x6 meter dengan rangka baja ringan, berdinding calsiboard, atap terpal, dan lantai plester. Dilengkapi pula dengan dua ventilasi di bagian atas depan dan belakang, serta dua buah lampu dan satu stop kontak.
Menariknya, desain dibuat unik tidak seperti kebanyakan Huntara yang ada, tapi lebih menyerupai homestay atau bungalow.
Menurut Ketua Umum Gusdurian Peduli, A'ak Abdullah Al Kudus, desain ini dipilih selain karena lebih nyaman dan sejuk, juga diharapkan menjadi terapi untuk mengurangi trauma penghuninya.
"Dengan desain ini, kami berharap penghuninya tidak merasa sedang mengungsi, tapi seolah sedang piknik," kata aktivis yang akrab disapa Gus A'ak tersebut, Selasa (11/5/2021).Baca juga: Ulama Wafat di Masa Covid-19 Bertambah, Awal Juli Capai 644
Sementara itu Sekretaris Desa Sidomulyo, Syaiful Rizal mengaku sangat senang atas bantuan Huntara ini. Dari berbagai relawan yang turut andil dalam penanganan korban gempa di Lumajang, khususnya Desa Sidomulyo, Gusdurian Peduli disebutnya memberi warna yang berbeda.
"Huntara yang dibangun oleh Gusdurian Peduli sudah memenuhi beberapa unsur yang dibutuhkan warga terdampak, seperti bahan bangunan yang kokoh, terdapat ventilasi, lantai plester, serta instalasi listrik," ungkapnya.
Saat ini, Gusdurian Peduli baru membangun 10 unit Huntara yang disebar di Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo di Lumajang, serta Desa Wirotaman, Kecamatan Ampel Gading di Malang.Baca juga: 541 Ulama Wafat Saat Covid-19, Ponpes Sukorejo Klarifikasi
"Insyaallah kami berupaya untuk bisa membangun lebih banyak lagi Huntara seperti ini di Lumajang dan Malang. Mohon doa dan dukungannya" pungkas Gus A'ak.
ยป Baca Berita Terkait Gempa Malang
Editor : Redaksi