SURABAYA | Barometer Jatim – Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri menyebut kecurangan Pemilu terlihat mulai akan terjadi lagi. Dia pun mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya sesuai hati nurani.
Pernyataan Megawati direspons Wakil Ketua Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Sufmi Dasco Ahmad.
Baca juga: Said Abdullah Tegaskan Pertemuan Megawati-Prabowo Bukan untuk Bagi-bagi Kursi, Lalu?
Menurutnya, sebagian besar partai pengusung Prabowo-Gibran belum pernah berkoalisi dengan pemerintah.
“Jadi kami juga selalu kalah ini kan, gimana mau curang?” sindirnya usai menghadiri silaturahmi partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) tingkat Jatim di Hotel Double Tree Surabaya, Senin (13/10/2023).
“Jadi, coba tolong di.. ya begitulah ditanya lagi aja. Kayaknya kalau kami enggak pernah curang deh,” tandas Dasco yang juga Ketua Harian DPP Partai Gerindra.
| Baca juga:
Baca juga: Safari Politik ke Gerindra Jatim, PDIP Kirim Pesan untuk Prabowo Lewat Lukisan Bung Karno
- Reaksi Keras Dasco: Masak Cuma Pasang Baliho Prabowo-Gibran Mesti Pakai Polisi? Itu Sangat Melecehkan!
- Ketua TKD Prabowo-Gibran di Jatim Masih Kosong, Tunggu Khofifah Lengser dari Kursi Gubernur?
- Koalisi Indonesia Maju Gaungkan Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran, Gus Sadad: Sangat Mungkin!
Dasco juga mereaksi isu yang menyebut pemasangan baliho Prabowo-Gibran melibatkan polisi.
“Di media-media katanya ada oknum polisi yang memasang baliho Prabowo-Gibran. Lha ini orang segini banyak (Parpol koalisi) masak enggak ada yang pasang baliho, mesti pakai oknum, kan ya enggak-enggak aja gitu lho,” katanya.
“Ya artinya kabarnya kabar yang enggak bener lah. Di sini kawan-kawan semangat, kasih 100 baliho dipasang 120 pasti, kan begitu,” imbuh Dasco.{*}
Baca juga: Bayu Airlangga Digaungkan Maju Pilwali Surabaya, Kok Gerindra dan Golkar Ragu Bisa Menang?
| Baca berita Pilpres 2024. Baca tulisan terukur Abdillah HR | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur
Editor : Redaksi