Bayu Airlangga Digaungkan Maju Pilwali Surabaya, Kok Gerindra dan Golkar Ragu Bisa Menang?
SURABAYA | Barometer Jatim – Wakil Ketua DPD Partai Golkar Jatim, Bayu Airlangga makin digaungkan maju Pilwali Surabaya 2024. Terlebih Golkar dan Gerindra Jatim juga mengerucutkan kerja sama untuk mengusung politikus menantu eks Gubernur Jatim, Soekarwo alias Pakde Karwo itu.
Namun di balik penjajakan mengusung Bayu, baik Gerindra maupun Golkar ternyata masih ragu apa iya bisa menang di Pilwali Surabaya mengalahkan jagoan PDIP, Eri Cahyadi. Kok?
Keraguan itu terlontar dari dari pidato Ketua DPD Partai Golkar Jatim, Muhamad Sarmuji saat berkunjung ke kantor DPD Partai Gerindra Jatim di kawasan Gayungan, Surabaya, Jumat sore (24/5/2024).
“Kita sebenarnya sedang menjajaki kemungkinan di Surabaya. Saya tadi bisik-bisik ke Pak Sadad (Ketua Gerindra Jatim, Anwar Sadad), ditanya Pak Dasco (Ketua Harian DPP Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad) bisa menang enggak katanya,” ungkap Sarmuji.
- 22 TAHUN SURABAYA DIPIMPIN PDIP
2002-2010: Bambang DH
2010-2020: Tri Rismaharini (periode kedua duet dengan Whisnu Sakti Buana)
2021-2024: Eri Cahyadi-Armuji
Padahal, Dasco sendiri menyebut Gerindra tengah menyiapkan musisi kondang yang kader partainya, Ahmad Dhani Prasetyo maju di Pilwali Surabaya tapi masih belum yakin juga bisa menang.
“Pertanyaan itu sebenarnya menjadi pertanyaan saya juga. Jadi kalau Gerindra bertanya, kita juga bertanya balik Pak Sadad. Tapi insyaallah momen hari ini menjadi pertanda bahwa kerja sama itu makin terang,” lanjut Sarmuji.
RAJUT KOALISI: Sarmuji dan jajaran pengurus Golkar Jatim saat berkunjung ke Gerindra Jatim. | Foto: Barometerjatim.com/ICAL
Akankah calon yang diusung Gerindra-Golkar, kemungkinan di antaranya Bayu, sulit mengalahkan jagoan PDIP, Eri Cahyadi-Armuji?
Melihat kembali hasil survei Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) yang digelar pada 15-21 April 2024 di 31 kecamatan se-Surabaya, popularitas Bayu masih jauh di bawah Eri, bahkan Armuji.
Eri berada di posisi puncak di angka 99,8ngan kesukaan responden 78,6%. Disusul Armuji 89,6% (51,9%), Reni Astuti 45,9% (23,1%), Musafak Rouf 42,1% (19,7%), Lucy Kurniasari 41,8% (27,4%), Hendro Gunawan 30,7% (21,2%), baru Bayu 30,4% (29,1%). Nama-nama lain di bawah 30%.
Pun soal elektabilitas calon wali kota. Eri tak tergoyahkan di puncak dengan tingkat keterpilihan 46,2%, disusul Armuji 11,7%, Renni Astuti 9,2%, baru Bayu 8,7%.
Sedangkan untuk posisi calon wakil wali kota, Armuji teratas 37,8%, disusul Reni Astuti 17,5%, baru Bayu 14,4%. Nama-nama lain di bawah 10%.
Peluang Eri-Armuji untuk memenangi Pilwali Surabaya 2024 makin besar, mengingat publik Surabaya puas dengan kinerja keduanya selama ini dalam memimpin Kota Pahlawann di berbagai bidang, termasuk kesehatan, pelayanan publik, hingga infrastruktur.
Secara partai, meski kursinya di Surabaya turun dari 15 menjadi 11, PDIP juga masih penguasa di Kota Pahlawan. Disusul Gerindra 8 kursi, lalu PKB, Golkar, PKS, dan PSI masing-masing 5 kursi.
Bagaimana dengan Ahmad Dhani? Survei ARCI tidak memotret elektabilitas pentolan Dewa 19 tersebut. Namun jika melihat hasil Pileg 2024 di Dapil Jatim 1 (Surabaya-Sidoarjo), perolehan suaranya masih kalah dari koleganya di Gerindra, Bambang Haryo Soekartono (BHS).
Perolehan suara Dhani berada di posisi kedua sebanyak 134.227, sedangkan BHS bertengger di puncak dengan mendulang 190.741 suara.{*}
| Baca berita Pilwali Surabaya. Baca tulisan terukur Abdillah HR | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur