Jokowi Izinkan Lepas Masker, Ketua Gerindra Jatim: Sudah Ditunggu-tunggu Rakyat

barometerjatim.com
Jokowi Izinkan Lepas Masker, Ketua Gerindra Jatim: Sudah Ditunggu-tunggu Rakyat

RESPONS POSITIF: Anwar Sadad (kanan) saat memimpin sidang paripurna DPRD Jatim. | Foto: Barometerjatim.com/IST

SURABAYA, Barometerjatim.com Ketua DPD Partai Gerindra Jatim, Anwar Sadad merespons positif keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang melonggarkan penggunaan masker. Termasuk bagi masyarakat yang beraktivitas di luar ruangan dan tidak padat orang, boleh melepas masker.

Baca juga: VIDEO: Prabowo Beri Hormat ke Khofifah, Isyarat Dini Bakal Dipinang di Pilpres 2029?

Pengumuman yang disampaikan Presiden Jokowi sudah ditunggu-tunggu rakyat Indonesia selama berbulan-bulan, karena ini menjadi pintu pembuka bagi aktivitas di segala bidang, terutama tentu saja yang berkaitan dengan aktivitas perekonomian, katanya, Rabu (18/3/2022).

Terlebih, pembatasan yang selama ini dilakukan melalui berjilid-jilid PPKM, tandas Sadad yang juga Wakil Ketua DPRD Jatim, benar-benar menghantam perekonomian masyarakat.

Dengan adanya pengumuman ini, menjadi angin segar meskipun sebenarnya lebih terlambat dibandingkan dengan negara lain ya. Tetapi apapun, tentu pemerintah telah mempertimbangkan dengan sangat matang, katanya.

Politikus keluarga Pondok Pesantren (Ponpes) itu berharap, dengan kelonggaran ini tidak ada lagi handicap atau rintangan bagi setiap aktivitas masyarakat, lebih-lebih yang terkait dengan ekonomi sehingga bisa recovery dengan cepat.

Bagi Pemprov Jatim, ini harus dijadikan sebagai suatu momentum yang positif, terutama di dalam mencari terobosan-terobosan penting, ucap kandidat Cagub Jatim 2024 tersebut.

Baca juga: 100 Hari Kerja Prabowo-Gibran, Survei ARCI: 80,6% Warga Jatim Puas!

Sebelummnya, Selasa (17/5) petang, lewat pernyataan pers yang disampaikan di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jokowi mengumumkan pelonggraan penggunaan masker.

"Jika masyarakat sedang beraktivitas di luar ruangan atau di area terbuka yang tidak padat orang, maka boleh untuk tidak menggunakan masker," kata Jokowi seperti disiarkan langsung via saluran Youtube Sekretariat Presiden.

Meski demikian, Jokowi menekankan penggunaan masker tetap berlaku bagi warga yang berkegiatan di ruangan tertutup dan transportasi publik.

Selain itu, penggunaan masker juga tetap berlaku bagi masyarakat yang masuk kategori rentan, lansia, atau memiliki penyakit bawaan (komorbid).

Baca juga: Kejutan Prabowo Beri Hormat ke Khofifah, Isyarat Dini Bakal Dipinang di 2029?

Pun bagi masyarakat yang mengalami gejala batuk pilek, tetap harus menggunakan masker ketika melakukan aktivitas.

» Baca berita terkait Gerindra. Baca juga tulisan terukur lainnya Rofiq Kurdi.

Editor : Redaksi

Sudut Pandang
Berita Populer
Berita Terbaru