Khofifah: UMKM Butuh Tangan Dingin Bank Jatim

barometerjatim.com

PERHATIKAN UMKM: Khofifah, UMKM butuh tangan dingin bank Jatim untuk pendampingan. | Foto: Barometerjatim.com/ROY HS

SURABAYA, Barometerjatim.com Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa meminta Bank Jatim di usianya yang ke-59, agar aktif menyisir sektor ultra mikro, mikro, kecil dan menengah.

Baca juga: PT DABN Dituding Sarat Sekongkol, Kejati Jatim Didesak Periksa Dirut Hadi Mulyo Utomo!

Hal itu untuk membantu akses permodalan, mengingat 54 persen Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Jatim digerakkan oleh sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

"Hari ini UMKM butuh tangan dingin Bank Jatim untuk menyapa mereka," ujar Khofifah, saat memberi arahan pada HUT ke-59 Bank Jatim bertema "Bank Jatim Super Team", Selasa (18/8/2020).

"Memberi pendampingan, akses, dan membantu meningkatkan nilai tambah, agar mereka bisa petik, olah, kemas, jual," sambung gubernur yang mantan Menteri Sosial tersebut.

Selain itu, sesuai tema Ultah yang diusung, Bank Jatim diharapkan bisa mendorong cabang-cabang agar memiliki konsep super team. Dengan demikian, mampu menghadirkan inovasi dan kreativitas.

"Saya ingin mengajak Bank Jatim Super Team membangun tekad kuat. Hari ini eranya bukan kompetisi, tapi kolaborasi," tandas Khofifah.

"Maka bangunlah kolaborasi sebanyak-banyaknya, seluas-luasnya dan sekuat-kuatnya, karena format sinergi kolaborasi menjadi sebuah kebutuhan," imbuhnya.

Baca juga: Bank Jatim Raih Predikat Excellent, Laba Bersih 2024 Sukses Capai Rp 1,28 Triliun

Penyaluran Kredit UMKM

Sementara Direktur Utama Bank Jatim, Busrul Iman mengatakan, bank yang dipimpinnya berkomitmen bisa menggerakkan perekonomian daerah. Salah satunya melalui penyaluran kredit UMKM yang saat ini kontribusinya masih sekitar 10 persen dari total kinerja kredit.

Potensi Jatim dari sisi pelaku UMKM sangat besar, artinya kita sebagai bank daerah punya peluang. Sehingga kami punya konsep untuk memperbanyak kontribusi UMKM paling tidak bisa 20 persen, ujarnya.

Bank Jatim, lanjut Busrul, telah memetakan potensi UMKM yang bisa memanfaatkan dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dari pemerintah pusat sebesar Rp 2 triliun.

Baca juga: Khofifah Tolak Istilah Anak Nakal, Advokat: Giliran Jatim Dihantam Korupsi Bungkam!

Nantinya pemanfaatan dana titipan ini akan terbagi menjadi dua pola penyaluran, yakni secara direct loan dan step loan.

ยป Baca Berita Terkait Bank Jatim, UMKM

Editor : Redaksi

Sudut Pandang
Berita Populer
Berita Terbaru