Kandidat Terkuat dari PDIP, Masalah Whisnu di Elektabilitas

barometerjatim.com

JELANG PILWALI SURABAYA: Whisnu (kanan) dan Awi saat Konfercab PDIP Surabaya. | Foto: Barometerjatim.com/ROY HS

SURABAYA, Barometerjatim.com PDIP masih menyimpan rapat siapa jagonya di Pilwali Surabaya 2020. Alasannya, proses penjaringan di internal "Partai Banteng" belum dimulai.

Baca juga: VIDEO: Apa sih Dosa Adi Sutarwijono Sampai Dicopot dari Ketua PDIP Surabaya?

Di luar proses penjaringan, Pengamat Politik asal Universitas Trunojoyo Madura (UTM) Surokim Abdussalam menilai, PDIP memikul beban berat di Pilwali Surabaya kali ini karena wajib mempertahankan tradisi menang di Kota Pahlawan.

"Menang terus pada Pilkada langsung (di Surabaya) membuat PDIP mengusung misi menjaga kehormatan dan harga diri itu wajar dan masuk akal," kata peneliti senior Surabaya Survey Center (SSC) tersebut, Senin (15/7/2019).

Sudah memikul beban berat, tandas Surokim, sementara variabel figur dalam Pilkada memegang peran paling besar. "PDIP, saya yakin berhati-hati," ujarnya.

Bagaimana dengan Whisnu Sakti Buana? "Mas Wishnu memang pilihan terbaik, kader organik di PDIP Surabaya hingga sekarang. Kader internal belum ada yang mengungguli beliau di internal PDIP Surabaya," ucapnya.

Baca juga: Dicopot dari Ketua PDIP Surabaya, Adi Sutarwijono Tegak Lurus dengan Megawati!

Namun, tandas Surokim, "Melihat elektabilitas Mas Whisnu sebagai incumbent yang belum bisa menembus 50 persen, saya pikir peluang untuk kalah masih terbuka."

Jika PDIP tetap mengusung Whisnu, saran Surokim, PDIP harus berhitung benar terkait calon yang akan mendampinginya.

"Pilihan yang tersedia ya calon dari luar PDIP, dan lebih baik mengambil profesional muda. PDIP pernah mengambil pilihan itu saat menggandengkan Bambang DH dengan Arif Afandi," tegasnya.

Seperti diketahui, internal PDIP Surabaya memanas pasca Konfercab. Pemicunya, DPP lebih memilih Adi Sutarwijono alias Awi sebagai ketua DPC PDIP Surabaya, ketimbang Whisnu yang dikehendaki mayoritas PAC.

Baca juga: Dicopot dari Ketua PDIP Surabaya, Ini Nasib Adi Sutarwijono sebagai Ketua DPRD!

Pendukung Whisnu pun menolak penunjukan Awi dan hingga kini belum ada titik temu. Nah, tidak dipilihnya lagi Whisnu sebagai ketua PDIP Surabaya, disebut-sebut sebagai sinyal DPP tak akan merekomnya di Pilwali Surabaya.

» Baca Berita Terkait Pilwali Surabaya, PDIP 

Editor : Redaksi

Sudut Pandang
Berita Populer
Berita Terbaru