Mahasiswa: Ya, Aksi Kita Memang Ditunggangi Rakyat

barometerjatim.com

BENTROK: Massa mahasiswa dan polisi sempat bentrok di depan Gedung DPR Jatim. | Foto: Barometerjatim.com/NANTHA LINTANG

SURABAYA, Barometerjatim.com Aksi mahasiswa menolak pengesahan RKUHP, revisi UU KPK, serta RUU lainnya kian meluas, termasuk di Surabaya, Kamis (26/9/2019).

Baca juga: Demo di Surabaya Diwarnai Bentrok, Ada Kapak Dilempar

Mengusung tagar #SurabayaMenggugat, puluhan ribu mahasiswa memusatkan aksi di depan gedung DPRD Jatim, Jalan Indrapura.

Sambil mengusung sejumlah poster bernada protes, mahasiswa secara bergantian melakukan orasi serta mengklarifikasi kalau aksinya memang ditunggangi.

Hari ini kita berdiri di sini, kita menolak bahwa katanya bukan perwakilan rakyat, karena katanya kita ditunggangi. Ya! Aksi kita memang ditunggangi, ditunggangi rakyat! teriak salah seorang mahasiswa.

Para pendemo dari sejumlah perguruan tinggi, di antaranya Unair, Unesa dan Stikosa-AWS, serta elemen buruh juga menyampaikan mosi tidak percaya kepada DPR dan pemerintah.

Baca juga: Tiga Kali Ditemui Politikus PDIP, Mahasiswa Tak Puas

Mereka menilai DPR dan pemerintah sudah tidak berpihak kepada rakyat. Demokrasi dikorupsi! tegas salah seorang mahasiswa yang berorasi di atas mobil komando. DPR tidak bisa berbuat apa-apa! DPR tidak becus!

Kita di sini menuntut adanya nota kesepakatan, DPRD Jatim menolak RUU yang tolol! sambungnya berapi-api.

Menjelang sore, suasana aksi semakin panas dan berujung bentrok. Namun tak berlangsung lama karena baik para pendemo maupun polisi, sama-sama saling mengendalikan massanya.

Baca juga: Aspirasi Mahasiswa di Surabaya ‘Membentur’ Asmaul Husna

Meski demikian, dua orang yang dianggap sebagai provokator diamankan polisi. Menjelang maghrib, keduanya kembali dilepaskan.

» Baca Berita Terkait JokowiDemo Mahasiswa

Editor : Redaksi

Sudut Pandang
Berita Populer
Berita Terbaru