TRIO MENTERI DI KABINET GUS DUR: (Dari kiri) Khofifah Indar Parawansa, Rizal Ramli dan Mahfud MD. Tiga menteri di era Kabinet Gus Dur. Ketiganya akan hadir pada acara sewindu haul Gus Dur di Ponpes Tebuireng, Jombang, Kamis (28/12). | Foto: Ist
JOMBANG, Barometerjatim.com Setelah keluarga Ciganjur, Kamis (28/12) besok giliran keluarga besar Pondok Pesantren (Ponpes) Tebuireng, Jombang, menggelar sewindu haul KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur).
Baca juga: PT DABN Dituding Sarat Sekongkol, Kejati Jatim Didesak Periksa Dirut Hadi Mulyo Utomo!
Haul di Tebuireng ini tak kalah istimewa dengan Ciganjur karena akan dihadiri tiga menteri di era Kabinet Gus Dur, yakni Khofifah Indar Parawansa (Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan/Kepala BKKBN), Rizal Ramli (Menko Ekuin) serta Mahfud MD (Menteri Pertahanan).
"Ketiga mantan menteri Kabinet Gus Dur itu sudah mengkonfirmasikan kehadiran mereka. Ketiganya akan memberikan testimoni selama mendampingi salah satu cucu Hadratussyaikh KH Hasyim Asy'ari tersebut," terang Ketua Panitia Haul ke-8 Gus Dur, Iskandar.
Baca juga: Bank Jatim Raih Predikat Excellent, Laba Bersih 2024 Sukses Capai Rp 1,28 Triliun
Baca: Jalan Kaki 1 Km, Khofifah Hadiri Sewindu Haul Gus Dur
Dia menambahkan, persiapan acara haul sudah 90 persen. Diperkirakan jamaah yang hadir lebih dari 10 ribu orang. "Rangkaian acara dimulai dengan agenda Ikatan Seni Hadrah Republik Indonesia (Ishari) yang berlangsung nanti (Rabu) malam," ujar pria yang juga kepala Pondok Putra Ponpes Tebuireng itu.
Baca juga: Khofifah Tolak Istilah Anak Nakal, Advokat: Giliran Jatim Dihantam Korupsi Bungkam!
"Kamis pagi, acara dilanjutkan Khotmul Quran hingga siang hari. Lalu siang hingga sore diisi pementasan jamaah Seribu Rebana yang dipimpin KH Nurhadi alias Mbah Bolong. Puncak acara haul diisi dengan tahlil dan pengajian umum."
Keistimewaan lain dari haul kali ini, imbuh Iskandar, yakni terlaksananya amanat Gus Dur terkait prasasti makam. "Prasasti tersebut telah diresmikan oleh Ibu Sinta Nuriyah (istri Gus Dur) bersama keluarga pada 9 September 2017 lalu," katanya.
Editor : Redaksi