Ambil Mainan, Tewas Digigit Anjing Peliharaan Keluarga

barometerjatim.com

KORBAN ANJING PELIHARAAN KELUARGA: Jenazah Sasa, bocah 8 tahun yang meninggal akibat digigit anjing Pitbull peliharaan keluarga. | Foto: Capture Komunitas Peduli Malang

MALANG, Barometerjatim.com Bocah yang digigit anjing hingga meninggal dunia itu bernama Ramisya Bazighah (8 tahun). Tinggal di Kelurahan Mojolangu, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang. Ironisnya, dia meninggal setelah digigit anjing jenis Pitbull peliharaan keluarganya, sekitar pukul 15.00 WIB, Minggu (6/8).

Baca juga: SPAM Singosari Beroperasi, Warga Tak Perlu Lagi Bayar Air Rp 1 Juta Cukup Rp 20 Ribu!

Dari informasi yang dihimpun, bocah yang akrab disapa Sasa itu sedang berada di rumah bersama sang nenek, Atik. Ketika ditinggal Atik melaksanakan shalat, Sasa bermain di dekat anjing tersebut.

Baca: Mengerikan, Bocah di Malang Tewas Digigit Anjing Pitbull

Baca juga: Kampanye di Malang, Ganjar Berapi-api di Tengah Hujan: Tak Ada Satu pun Kekuatan yang Bisa Usir Kita!

Asyik bermain di luar pengawasan Atik, mainan Sasa jatuh di dekat anjing. Nahas, ketika Sasa hendak mengambil mainan, anjing tersebut kaget, terbangun, lalu menggigitnya di bagian leher. "Ada luka di bagian leher karena gigitan anjing," terang Kapolsekta Lowokwaru, Kompol Bindriyo pada wartawan.

BANJIR KOMENTAR: Kematian Sasa mengundang komentar ribuan nettizen. 628 anggota Komunitas Peduli Malang memberi komentar dan 2,5 ribu like sebelum postingan ini di thread closed. | Foto: Capture Komunitas Peduli Malang

Baca juga: 333 Kelompok Bantengan Bakal Banjiri Kampanye Ganjar-Mahfud di Malang, Sri Untari: Isyarat Alam 03 Menang!

Jenazah korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit dr Saiful Anwar (RSSA) Malang untuk dilakukan autopsi. Selain itu, polisi juga mengevakuasi Pitbull berumur empat tahun yang menggigit korban.

Ramisya adalah putri dari pasangan Wisnu dan Aniswati. Namun pihak keluarga menolak saat awak media ingin meliput peristiwa tragis tersebut. Hingga kini jenazah korban masih berada di kamar jenazah RSSA dan ditunggui keluarganya.

Editor : Redaksi

Sudut Pandang
Berita Populer
Berita Terbaru