IMBAS CORONA: 164 santri Ponpes Al Fatah Temboro asal Malaysia hari ini dievakuasi. | Foto: Barometerjatim.com/DOK
SURABAYA, Barometerjatim.com 16 santri -- delapan di antaranya asal Malaysia -- Pondok Pesantren (Ponpes) Al Fatah di Desa Temboro, Magetan, dinyatakan positif Corona (Covid-19) hasil swab metode PCR (Polymerase Chain Reaction).
Baca juga: Megawati Diganjar Gelar Doktor Kehormatan dari Malaysia, PDIP Surabaya: Kami Bangga!
Di sisi lain, Senin (27/4/2020) hari ini, 164 santri lainnya asal Malaysia yang negatif Covid-19 akan dievakuasi untuk dipulangkan ke Negeri Jiran sesuai permintaan Kedubes Malaysia.
Baca juga: Tak Hanya di Jawa Timur, Dukungan Bupati Fauzi Maju Cagub 2024 Menggaung hingga ke Malaysia!
Seperti dituturkan Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Jatim yang juga Sekdaprov Jatim, Heru Tjahjono serta Ketua Tim Rumpun Tracing Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Jatim, dr Kohar Hari Santoso, begini proses evakuasinya:
- Sebelum diantar ke Bandara Juanda, pagi ini ke-164 santri akan dilakukan rapid test kembali untuk dievaluasi. Sebelumnya mereka telah di-rapid test pada Selasa (21/4/2020) dan Rabu (22/4/2020) dan hasilnya nonreaktif.
- Setelah rapid test ulang, mereka kemudian diantar ke Bandara Juanda menggunakan 10 bus yang disiapkan Pemprov Jatim.
- Setiap bus yang biasanya diisi 30-40 penumpang, hanya diisi 15 santri untuk menerapkan physical distancing.
- Selain penerapan physical distancing, para santri juga menggunakan masker sesuai dengan SOP atau protokol kesehatan.
- Tiba di Bandara Juanda perkiraan pas buka puasa dan disiapkan tempat shalat. Sekitar pukul 20.00 WIB take-off dengan Malaysia Airlines, dan di dalam pesawat ditangani Dinas Kesehatan Malaysia.

ยป Baca Berita Terkait Wabah Corona
Editor : Redaksi