KOMITMEN UNTUK SURABAYA: Will Archer (kiri) dan Gus Hans di Taman Pelangi Surabaya. | Foto: Barometerjatim.com/ROY HS
SURABAYA, Barometerjatim.com Nama Zahrul Azhar As'ad alias Gus Hans meroket di bursa Pilwali Surabaya 2020. Kawan-kawannya dalam jaringan internasional pun memberi dukungan, agar "kiai milenial" itu bisa memimpin Kota Pahlawan pasca Tri Rismaharini.
Aktivis sosial asal Virginia, Amerika Serikat (AS), Will Archer, misalnya. Meski tinggal 30 mil dari Washington DC dan berkecimpung di dunia sosial, dia mengaku mempunyai banyak teman dengan latar belakang politik yang berbeda-beda.
"Dari komunikasi saya bersama Gus Hans, saya dapat melihat komitmen dan perhatian terhadap penduduk Surabaya, saya berharap kepadanya," katanya pada Barometerjatim.com usai mengunjungi Taman Pelangi di Jalan A Yani, Surabaya, Sabtu (13/7/2019).
Menurut Archer, yang dibutuhkan Surabaya adalah orang yang terus melihat masa depan dan peduli akan kebutuhan serta perkembangan kaum milenial."Gus Hans adalah seorang yang sangat peduli dengan semua orang dari latar belakang yang berbeda-beda. Baik dari segi politik, agama yang berbeda tetapi bersama-sama dapat membangun Indonesia menjadi lebih maju," tuturnya.
"Sekali lagi saya sangat bersyukur akan komitmen Gus Hans, dan sangat bersemangat akan September 2020 (Pilwali Surabaya)," tandasnya.
Archer datang ke Surabaya bersama sejumlah aktivis sosial lainnya dari AS dan Kanada. Kedatangannya selain melakukan kunjungan persahabatan dengan Gus Hans, juga ingin melihat secara langsung bagaimana Jatim khususnya Surabaya dalam merawat budaya toleransi.Tiba di Surabaya, Archer dan rombongan diajak Gus Hans mengunjungi Taman Pelangi. Taman ini menunjukkan simbol bahwa kita akan menjadi indah ketika berbagai warna bisa bersatu, kata Gus Hans.
Selain Surabaya, Archer dan kawan-kawan juga melakukan kunjungan ke Pondok Pesantren (Ponpes) Queen Al Azhar Darul Ulum Jombang asuhan Gus Hans.Seperti diketahui, Pusat Studi ASEAN (PSA) Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum (Unipdu) menjadi perhatian aktivis mancanegara, setelah menjadi tuan rumah kegiatan ASEAN Youth Interfaith Camp (AYIC), 28-30 Oktober 2017.
ยป Baca Berita Terkait Pilwali Surabaya, Gus Hans
Editor : Redaksi