ARCI: Dapat Durian Runtuh dari Pemilih Prabowo, Gerindra Potensi Jadi Juara Baru di Jatim!
SURABAYA | Barometer Jatim – Partai Gerindra terus menekan PKB dan PDIP dalam persaingan papan atas partai politik di Jatim. Terlebih dalam survei terbaru Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI), tren elektabilitas Gerindra kian melejit.
"Gerindra berpotensi menyalip PDIP dan PKB di Jawa Timur. Tren elektabilitas Gerindra terus naik, sementara PKB cenderung stagnan bahkan PDIP menurun," kata Direktur ARCI, Baihaki Siratj di Surabaya, Minggu (24/12/2023).
Dalam survei ARCI, papar Baihaki, elektabilitas PKB berada di angka 16,8%, disusul PDIP 16,2%, dan Gerindra 15,5%. Namun jarak antar ketiga partai ini berdekatan dan berada di batas margin of error survei yakni 3%.
| Baca juga:
- Survei ARCI: Elektabilitas Prabowo-Gibran di Jatim Hampir Sentuh 50%, Gerindra Paling 'Berkeringat'!
- Ungguli Mahfud MD dan Cak Imin dalam Debat, Mahathir: Gibran Sinar Terang Meritokrasi Indonesia!
- Titip Aspirasi Lewat Gus Sadad, Guru Madin Malang Raya Tanpa Ragu Dukung Prabowo-Gibran!
Apa yang membuat elektabilitas Gerindra melejit? Baihaki menyebut, tren elektabilitas Gerindra mengikuti tren kenaikan elektabilitas Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto yang notabene Ketua Umum Gerindra.
"Jadi Gerindra dapat durian runtuh di Pemilu 2024, bahwa banyak pemilih Prabowo yang memberikan dukungannya ke Gerindra," ujar Prabowo.
"Bagaimanapun simbol Gerindra adalah Prabowo dan Prabowo adalah Gerindra. Itu top of mind di masyarakat, yang memberi keuntungan ke Gerindra dimana hari ini elektabilitas Prabowo meroket di Jawa Timur," tambahnya.
Buah Gencar Sosialisasi
Meski angka kenaikan Gerindra tidak sesignifikan kenaikan Prabowo, lanjut Baihaki, jika Gerindra Jatim bisa mengambil mayoritas suara voters Prabowo bukan tidak mungkin Gerindra bisa jadi juara di Jawa Timur.
"Meski memang berat ya mengambil semua voters Prabowo yang tentunya terbagi ke beberapa partai terutama partai pengusung, tapi tren Gerindra ini sangat baik. Pelan tapi pasti naik dan mendekati dua besar di Jatim," ucap Baihaki.
"Segalanya bisa terjadi, termasuk Gerindra naik ke dua besar atau bahkan juara di Jatim. Masih ada sekitar 50 hari menuju Pemilu 2024," tambahnya.
| Baca juga:
- Gugatan Dikabulkan MK, Khofifah-Emil Dardak Batal Turun Takhta 31 Desember 2023
- Zulhas Jadikan Shalat Candaan Pilpres, Kubu Amin Bereaksi Keras: Tidak Lucu, Muslim Bisa Tersinggung!
- Kecewa Berat! Pekerja Kebersihan Sidoarjo Tumpahkan Sampah di Depan Kantor Bupati Muhdlor
Selain faktor Prabowo, Baihaki menyebut gencarnya sosialisasi yang dilakukan Gerindra Jatim di bawah komando Anwar Sadad perlahan menunjukkan hasil manis.
"Outputnya adalah hasil Pemilu. Jika Gerindra tetap gaspol terus, bisa jadi Jatim nanti memiliki juara baru dalam hal partai politik," tandasnya.
Survei ARCI dilakukan pada 10-20 Desember 2023, menggunakan metode multistage random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 1.000 responden yang tersebar proporsional di 38 kabupaten/kota Jatim. Margin of error survei 3% pada tingkat kepercayaan 95%.{*}
ELEKTABILITAS PARPOL DI JATIM VERSI ARCI
1. PKB: 16,8%
2. PDIP: 16,2%
3. Gerindra: 15,5%
4. Golkar: 14,9%
5. Demokrat: 8,4%
6. Nasdem: 6,1%
7. PKS: 5,4%
8. PPP: 4,9%
9. PAN: 4,7%
10. PSI: 2,3%
11. PBB: 1,5%
12. Perindo: 1,3%
13. Hanura: 0,5%
14. Gelora: 0,2%
15. PKN: 0%
16. Partai Buruh: 0%
17. Garuda: 0%
18. Partai Ummat: 0%
Belum menjawab/tidak tahu: 1,3%
| Baca berita Pilpres 2024. Baca tulisan terukur Roy Hasibuan | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur