Emil Dardak Takut Komentari soal Khofifah Dilirik Jadi Ketua Timses Prabowo: Iki Gubernurku Rek!
SURABAYA, Barometer Jatim – Nama Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dilirik untuk menjadi ketua tim sukses (timses) Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
Apa komentar Ketua DPD Partai Demokrat Jatim, Emil Elestianto Dardak? Meski partainya masuk koalisi pendukung Prabowo, politikus yang juga Wakil Gubernur Jawa Timur itu tidak berani berkomentar.
“Oh saya enggak bisa komentar. Saya jawab apa aja nanti salah jadinya. Saya enggak berani komentar. Kita ini wakil gubernur, Iki gubernurku rek! Enggak berani saya komentar,” katanya usai menghadiri pelantikan Penjabat (Pj) Bupati Tulungagung, Heru Suseno di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Senin (25/9/2023).
Ditanya apakah sosok Khofifah mumpuni untuk menjadi ketua timses Prabowo, Emil kembali menegaskan tidak mau berkomentar. “Saya enggak mau komentar. Saya wakil gubernur yang tidak berani berkomentar soal itu saat ini,” katanya diiringi senyum.
| Baca juga:
- Ketua Gerindra Jatim Ungkap Khofifah Dilirik Jadi Ketua Timses Prabowo, Wah! Batal Dibidik Jadi Cawapres?
- Pasca Deklarasi Amin, Survei ARCI: Mayoritas Pemilih PKB di Jatim Tinggalkan Cak Imin, Mantap Pilih Prabowo!
- Gus Hans hingga Gus Miftah Bertemu Jokowi di Istana Bogor, Dijatah 30 Menit Malah Asyik Diskusi sampai 1,5 Jam!
Terkait isu Emil juga ditawari masuk timses Prabowo, mantan Bupati Trenggalek itu menyebut kalau saat ini koalisi maupun Prabowo masih dalam tahap mematangkan segala sesuatunya.
“Saya rasa nanti apapun yang akan menjadi tahapan-tahapan, baik itu pendaftaran maupun juga penyusunan kita biarkan mengalir lah,” katanya.
Sementara Khofifah, seperti biasa, enggan berpanjang-panjang setiap ditanya soal Pilpres. “Lah iyo aku seng dhuwe awak, ora onok ngono-ngono (saya yang punya badan ini, enggak ada apa-apa kok)" katanya.
Disinggung apakah memilih menjadi ketua timses Prabowo atau Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, “Wis po’o (sudah ya)," sergahnya.
Dilontarkan Gerindra Jatim
Soal Khofifah dilirik jadi ketua timses Prabowo, sebelumnya dilontarkan Ketua DPD Partai Gerindra Jatim, Anwar Sadad. "Nama Khofifah memang ada sebagai salah satu opsi calon untuk ketua timses,” katanya. Minggu (24/9/2023).
“Sejak lama Khofifah dianggap sebagai figur penting untuk kemenangan Pak Prabowo, baik di tingkat nasional dan Jatim," tandas politikus yang juga Wakil Ketua DPRD Jatim tersebut.
Khofifah, lanjut Sadad, dipertimbangkan menjadi ketua timses lantaran dinilai berpengalaman dan jaringannya luas. Dia juga disebut memberikan dampak signifikan saat menjadi timses Joko Widodo (Jokowi) di Pilpres 2014 dan 2019.
| Baca juga:
- Orang Miskin di Jatim Capai 4,1 Juta, Khofifah Minta Pj Bupati dan Wali Kota Tangani Kemiskinan Ekstrem!
- 3 Bulan Jelang Khofifah Lengser, Survei: Warga Jatim Soroti Penyediaan Lapangan Kerja dan Kemiskinan!
- Melejit di Bursa Pilgub, Bupati Fauzi Dipandang Punya Modal untuk Atasi Kemiskinan di Jatim!
"Beliau kenyang pengalaman, jaringan luas, punya basis massa riil Muslimat NU," tandas doktor bidang Politik Islam Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya tersebut.
Jika dilirik menjadi ketua timses, apakah itu artinya Khofifah tidak lagi dibidik menjadi Cawapres? Sadad menegaskan, Khofifah tetap berpeluang menjadi Cawapres mendampingi Prabowo.
"Sampai hari ini setahu saya masih ada peluang itu. Sejak awal kan Gerindra sudah sowan dua kali ke Grahadi, diawali Sekjen Ahmad Muzani, hingga Prabowo sendiri yang datang," jelasnya.{*}
| Baca berita Pilpres 2024. Baca tulisan terukur Hermawan | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur